Penghargaan Ekstra Mading Lingkungan Hidup KTH 2006

Klub Tunas Hijau untuk kali kedua memberikan tambahan hadiah kepada mading dengan tema lingkungan hidup terbaik peserta Deteksi Mading Competition 2K6, yang diselenggarakan oleh Deteksi Jawa Pos. ”Penghargaan pertama kami berikan pada penyelenggaraan Mading Competition tahun lalu untuk tema mading yang sama. Ini kami lakukan sebagai dukungan pada tim-tim mading yang sudah rela meluangkan waktunya untuk memikirkan lingkungan hidup,” kata Rezky Oktoberi Surbakti – koordinator juri dari Klub Tunas Hijau.

”Harapan kami, dengan penghargaan ini, akan ada lebih banyak lagi generasi muda yang memikirkan lingkungan hidup. Sehingga, bumi akan menjadi tempat yang menyenangkan untuk tempat tinggal,” tambah Rezky.

Pada Deteksi Mading Competition 2K6 ini dipilih tiga mading SMA dan tiga mading SMP dengan tema lingkungan hidup terbaik. Selain memiliki tema lingkungan hidup, menurut Rezky, penggunaan bahan ramah lingkungan hidup, kompleksitas materi yang disajikan dan penampilan mading menjadi penilaian utama tim juri Klub Tunas Hijau. ”Pemenangnya mendapat tropi, sertifikat dan paket hadiah hiburan dari Klub Tunas Hijau,” kata Rezky.

Tim juri dari Klub Tunas Hijau yang bertugas sangatlah objektif. Proses penilaian dilakukan pada tengah malam setelah arena mading tertutup untuk pengunjung. Sehingga memungkinkan tim juri melakukan penilaian dengan leluasa. Sementara itu tim juri dari Klub Tunas Hijau adalah Rezky Oktoberi, Adetya Firmansyah, Andi Kusmianto, Mochamad Zamroni dan  Aris Sulistiyanto.

Tampil sebagai juara I hingga III untuk kategori SMP adalah SMPK Santo Karolus Surabaya (545), SMP Negeri 22 Surabaya (502), dan SMP Muhammadiyah 12 Gresik (522). Untuk juara I hingga III kategori SMA adalah SMAK Santa Maria Malang (092), SMKN 11 Surabaya (050) dan SMA Giki 1 Surabaya (188).