Workshop Perubahan Iklim dan Tanam Pohon Bersama SAIMS
Sekolah Alam Insan Mulia Surabaya (SAIMS) dan Tunas Hijau menyelenggarakan kegiatan lingkungan hidup berkelanjutan. Siswa kelas tiga, empat dan lima SAIMS mengikuti workshop lingkungan hidup dengan pemateri dari Tunas Hjau (11/1).
Workshop ini disampaikan dalam bentuk audio visual, dan menampilkan fakta-fakta dampak perubahan iklim yang terjadi di seluruh dunia. Dipaparkan juga pada peserta workshop tentang cara-cara pencegahan (mitigasi) yang dapat dilakukan untuk menghambat pemanasan global lewat tindakan-tindakan nyata. Salah satu cara adalah menanam sebanyak mungkin pohon.
Satu hal yang membedakan dari semua workshop yang ada, workshop ini ditindaklanjuti dengan penanaman pohon. Penanaman pohon dilaksanakan di jalur hijau jalan Panjang jiwo Surabaya keesokan harinya (12/1).
Pada tanam pohon, sedikitnya 90 anak ikut ambil bagian. Mereka menanam pohon yang tinggi pohonnya melebihi tinggi mereka. Al hasil, satu pohon diangkat dan ditanam beramai-ramai oleh beberapa anak. Pemandangan ini mengundang perhatian pengguna jalan yang melintas di jalan Panjang Jiwo Surabaya.
Beberapa pengguna jalan malah terlihat menepikan mobil atau sepeda motor mereka. ”Saya kagum dengan tanam pohon yang dilakukan anak-anak ini. Surabaya akan terlihat semakin rindang kalau semua sekolah menerapkan kegiatan seperti ini,” ungkap Muhadi, salah satu pengguna jalan yang berhenti melihat aktifitas penanaman tersebut.
Tanam pohon semakin bertambah meriah dengan kehadiran Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya Hidayat Syah. Menurut Hidayat, sudah seharusnya anak-anak diajak langsung untuk melakukan praktek, seperti tanam pohon ini.
Selesai penanaman, seluruh peserta juga melaksanakan kampanye lingkungan hidup. Seperti layaknya kampanye yang dilakukan oleh orang dewasa, mereka menyampaikan pesan-pesan lingkungan pada kampanye ini. Pesan-pesan ini disampaikan dalam betuk stiker yang dibagikan. Ada juga poster dan spanduk lingkungan hidup yang digelar. (dab/ron)