Siswa SD Ciputra Kunjungi SDN Petemon XIII Gelar Workshop Banjir, Tanam Pohon dan Tanam Biopori
Kunjungan empat siswa SD Ciputra Surabaya ke SDN Petemon XIII, Kamis (12/02), membawa dampak positif bagi siswa SDN Petemon XIII. Dampak positif tersebut setidaknya terekam oleh Tunas Hijau ketika mengikuti jalannya workshop yang dipandu oleh empat siswa SD Ciputra kelas 6. Pada program ini Tunas Hijau bertindak sebagai konsultan.
Secara bergantian siswa SD Ciputra Surabaya Jason, Prawira, Kyungsoon dan Edo menyampaikan informasi tentang masalah banjir di depan sekitar 30 siswa SDN Petemon XIII. Meskipun workshop adalah workshop dari anak untuk anak, namun tidak kalah serunya dengan workshop orang dewasa. Selain bertanya tentang sebab dan akibat banjir, beberapa pertayaan lain muncul pada workshop tersebut seperti upaya penanggulangan banjir yang bisa dilakukan.
Selain workshop banjir, kunjungan tersebut juga diisi dengan pemasangan 5 komposter resapan. Menurut Guru SD Ciputra Samuel, kunjungan ini merupakan rangkaian dari Exhibition SD Ciputra yang bertema Human Sustainability. “Kebetulan tema dari 4 siswa ini adalah bencana alam yang tidak lain adalah banjir,” kata Samuel.
Di akhir program tersebut digelar aksi tanam pohon tabebuya yang dibawa oleh siswa SD Ciputra Surabaya. Tentang dengan pemilihan jenis tanaman ini, Jason, salah satu siswa, mengatakan bahwa tabebuya ini merupakan jenis tanaman yang cukup efektif menyerap air dan cocok untuk lahan sempit seperti di SDN Petemon XIII Surabaya. “Kalaupun setelah hujan terjadi genangan air, genangan airnya tidak akan lama. Apalagi dengan empat sumur resapan biopori yang kami berikan untuk ditanam di sekolah ini juga,” kata Jason. (adetya/roni)