Grand Final Pangeran dan Puteri LH 2009 Siap Digelar Minggu, 24 Mei 2009 Mulai Pukul 08.00 di Gedung Wanita, Jl. Kalibokor Selatan 1 Surabaya
Puncak penganugerahan pangeran dan puteri lingkungan hidup 2009 akan dilaksakan besok, Minggu, 24 April 2009. Bertempat di lt. 2 Gedung Wanita, Jl. Kalibokor Selatan 1 Surabaya, puncak acara ini akan diikuti oleh sekitar 1000 orang penonton atau pengunjung. Para penonton tidak hanya akan mendapat suguhan aneka atraksi unjuk kebolehan para siswa dari beberapa sekolah dasar peserta. Suguhan yel-yel pendukung (supporter) masing-masing finalis juga akan menjadi daya tarik sendiri. Ini karena tidak sedikit sekolah yang akan mengenakan dandanan unik pada para pendukungnya. Penghargaan yel-yel pendukung terbaik disediakan Tunas Hijau.
Selain itu, pameran lingkungan hidup sekolah-sekolah finalis pangeran dan puteri lingkungan hidup 2009 juga akan menjadikan puncak penganugerahan ini semakin marak. Pada pameran ini sekolah tidak hanya akan menampilkan proyek-proyek lingkungan hidup para finalisnya. Sekolah juga diberi kesempatan menampilkan program-program lingkungan hidup yang dilaksanakan sekolah. Penghargaan stan pameran terbaik akan disediakan bagi stan pameran sekolah yang paling atraktif.
Nuansa bahwa program ini adalah program lingkungan hidup juga akan terasa pada rangkaian pelaksanaan grand final. Nuansa ini muncul karena setiap pendukung atau penonton diminta ikut menciptakan kebersihan tempat pelaksanaan. Penonton diminta bertanggung jawab terhadap sampah yang dihasilkan. Penonton juga diminta untuk tidak membawa barang-barang berkemasan tidak ramah lingkungan hidup seperti sterofoam. Penonton juga dilarang makan di dalam ruangan tempat grand final berlangsung.
Berikut ini ketentuan pameran lingkungan hidup dan ketentuan pelaksanaan grand final Penganugerahan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2009 seperti yang pernah ditampilkan sebelumnya di website ini. (roni)
Ketentuan Pameran Lingkungan Hidup
Grand Final Pangeran & Putri Lingkungan Hidup 2009
1. Sekolah yang memiliki wakil sebagai finalis Pangeran Puteri Lingkungan Hidup (PangPut LH) 2009 diharuskan untuk menampilkan pameran tentang proyek lingkungan hidup para finalisnya.
2. Sekolah diperkenankan untuk menambah materi pameran tentang program-program lingkungan hidup di sekolah masing-masing.
3. Sekolah harus bertanggung jawab terhadap seluruh barang pameran masing-masing, termasuk kebersihan area pameran sesudah pelaksanaan.
4. 07.00 wib barang-barang pameran sudah harus siap.
5. 07.45 wib pameran harus sudah siap untuk ditampilkan.
6. Panitia hanya menyediakan 1 buah meja.
7. Sekolah peserta pameran harus menyediakan sendiri kebutuhan barang-barang lainnya
8. Penilaian stand pameran terbaik dilakukan oleh tim mandiri.
9. Hadiah tropi dan piagam penghargaan dengan tanda tangan pangeran dan puteri lingkungan hidup 2009 akan diberikan pada stan pameran terbaik.
10. Piagam penghargaan akan diberikan pada setiap sekolah yang berpartisipasi
Ketentuan Grand Final
Pangeran & Putri Lingkungan Hidup 2009
1. Penonton (suporter) berpakaian sopan dan bersepatu.
2. Finalis diharuskan menggunakan baju batik, bawahan berwarna gelap dan bersepatu.
3. Penonton dilarang membawa :
a. Rokok
b. Minuman keras
c. Senjata tajam
d. Bahan mudah meledak
e. Pengeras suara
f. Terompet
4. Penonton dilarang membawa makanan yang berbungkus sterofom atau kertas minyak.
5. Penonton dilarang makan di dalam ruang tempat final berlangsung.
6. Penonton dilarang meninggalkan sampah di lokasi kegiatan.
7. Sekolah yang memiliki wakil sebagai finalis PangPut LH 2009 diharuskan untuk mengirimkan suporter dalam jumlah antara 20 – 40 orang.
8. Setiap sekolah bertanggung jawab terhadap perilaku suppoternya.
9. Setiap sekolah diwajibkan menyerahkan daftar nama seluruh suporter paling lambat Sabtu, 23 Mei 2009 saat penutupan karantina.
10. Suporter hadir paling lambat pukul 08.00 wib, Minggu, 24 Mei 2009 untuk mengikuti pameran lingkungan hidup.
11. Penghargaan suporter terbaik diberikan kepada sekolah dengan kriteria meliputi:
a. jumlah suporter yang memadai,
b. ketertiban suporter,
c. fanatisme,
d. aksi simpatik lingkungan hidup,
12. Pemilihan suporter favorit dilakukan pada suporter yang dikoordinir sekolah.
13. Suporter diperkenankan untuk membawa media dukungan dengan ketentuan:
- tidak berisi hujatan;
- tidak menggunakan bahan dari sterofom;
- dimensi media dukungan yang dipegang oleh penonton maksimal berukuran 60cm x 84cm;
- dimensi media yang berukuran lebih besar dari ketentutan tersebut harus dipasang di dinding.
14. Suporter masing-masing sekolah diharuskan memiliki yel-yel penyemangat bagi wakilnya.
15. Penilaian yel-yel terbaik dilakukan oleh tim independen dengan kriteria meliputi :
a. tidak berisi hujatan;
b. kekompakan suporter;
c. makna yel-yel