Workshop Eco Jurnalism Di BG Junction Berlangsung Marak
Lebih dari 120 siswa dari belasan SMP se Surabaya memadati kursi-kursi yang ditata berjajar di depan panggung di Atrium Mall BG Junction Surabaya, Jumat (26/3). Para siswa tersebut merupakan peserta workshop eco jurnalism yang digelar Tunas Hijau dalam rangkaian Earth Hour & World Water Day Campaign 2010. Workshop eco journalism itu adalah salah satu dari belasan jenis kegiatan bertema lingkungan hidup yang digelar selama dua hari di BG Junction.
Puluhan peserta tersebut hadir lebih awal 1 jam dari jadwal workshop eco jurnalism yang dimulai pukul 14.00 wib. Selama menunggu pelaksanaan workshop eco journalism, para siswa SMP tersebut mengisi waktu luangnya dengan berkunjung ke stan-stan pamaren dan juga ada yang bermain ular tangga lingkungan hidup raksasa. Ada juga yang bermain beberapa permainan tradisional seperti dakon, bekel, engkle dan lompat tali.
Tepat pukul 14.00 wib, workshop dengan fasilitator Puput, mahasiswi semester 8 Jurusan Komunikasi Universitas Airlangga Surabaya tersebut dimulai. Workshop berdurasi 3 jam tersebut juga menyedot perhatian guru-guru pendamping peserta workshop dan guru-guru peserta pameran sekolah. Menurut Puput, membuat berita bertemakan lingkungan hidup tidak sesulit yang dibayangkan. Syarat utamanya adalah mau mencoba dan terus belajar.
Selain itu, menurut Puput, dalam pembuatan artikel lingkungan hidup yang perlu dipahami adalah adanya informasi akurat tentang isu lingkungan hidup yang dijadikan topik pembahasan. “Dari artikel lingkungan yang pernah saya baca hasil karya siswa, ada beberapa kesulitan yang biasanya dialami oleh pelajar yakni ketidaksesuaian antara isu lingkungan hidup dengan topik pembahasan berita,” ujar Puput. Pada akhir kegiatan, seluruh peserta diajak untuk menjadi pencari berita dengan mengangkat isu lingkungan hidup yang ada di BG Junction, mall yang berlokasi di Jl. Bubutan 1-7 Surabaya itu. (adetya)