ITEI Bantu (Lagi) Tunas Hijau Produk-Produk Solar Panel
Surabaya- Bantuan beberapa produk solar panel kembali diberikan PT. Indonesia Technology & Energy International (ITEI), distributor Indonesia untuk produk-produk solar panel, kepada Tunas Hijau, Kamis (25/11) sore. Pemberian ini adalah kali kedua yang diberikan oleh ITEI, setelah minggu lalu, sebuah lampu badai atau camping light diberikan. Produk solar panel yang diberikan kali ini adalah lampu taman mini, lampu lilin, lampu nyamuk dan lampu baca luar ruangan.
Semua produk tersebut tergolong produk portable (bisa mudah dipindahkan), termasuk lampu badai, kecuali lampu baca luar ruangan. Lampu baca luar ruangan ini memiliki penampilan yang cukup besar, termasuk juga ukuran solar panelnya. Bahkan, jenis produk ini harus menggunakan media penyimpanan energi berupa aki mobil yang volumenya cukup besar. “Lampu ini adalah lampu yang daya terangnya tergolong tinggi, yang menggunakan jenis lampu LED yang hemat listrik. Fungsi lampu sebenarnya,” ucap Yohana Wu, pimpinan ITEI kepada Tunas Hijau.
Selanjutnya semua produk tersebut akan digunakan sehari-hari di markas Tunas Hijau khususnya museum pendidikan lingkungan hidup. Produk-produk tersebut juga akan dipamerkan ke sekolah-sekolah bersamaan dengan pelaksanaan pembinaan lingkungan hidup yang dilakukan Tunas Hijau. “Harapannya, masyarakat khususnya sekolah-sekolah bisa semakin dekat dengan produk-produk yang memanfaatkan energi ramah lingkungan. Semoga juga penggunaan produk-produk ramah energi bisa menjadi gaya hidup,” kata Zamroni.
Bagi Tunas Hijau, lembaga non profit yang serius mengurusi pendidikan lingkungan hidup, produk-produk solar panel yang dibantu pengadaannya oleh PT. Indonesia Technology & Energy International ini akan sangat bermanfaat. “Selama ini, masih sangat banyak orang yang menganggap bahwa penggunaan solar panel untuk pemenuhan kebutuhan listri hanya sebatas wacana. Atau, solar panel hanya ada di negara-negara maju. Padahal sebenarnya tidak demikian,” kata aktivis senior Tunas Hijau kepada Richard J. Wu dan Yohana Wu, pasangan suami istri pimpinan PT. Indonesia Technology & Energy Indonesia.
Pada kesempatan itu, Richard J. Wu kembali menjelaskan bahwa penerapan perilaku ramah lingkungan hidup harus menjadi prioritas untuk membuat bumi atau lingkungan hidup ini tetap lestari. Termasuk diantaranya perilaku hemat listrik dan sedapatnya menerapkan desain bangunan ramah energi. “Perilaku ramah lingkungan hidup dan hemat energi harus menjadi hal utama yang dilakukan selain penggunaan produk-produk ramah energi seperti solar panel ini,” pesan Richard J. Wu, pimpinan PT. ITEI yang lahir dan besar di Taiwan ini. (ron)