Terbiasa Bawa Bekal Makanan Dari Rumah

Oleh: Runner Up I Puteri Lingkungan Hidup 2010 Faradila Rizky Amalian

Sebelum menjadi bagian dari paguyuban pangeran dan puteri lingkungan hidup Tunas Hijau, saya sering berperilaku tidak ramah lingkungan hidup. Misalnya, membuang sampah sembarangan, tidak hemat listrik dan tidak hemat air. Namun, setelah saya mengikuti program penganugerahan pangeran dan puteri lingkungan hidup Tunas Hijau, saya menyadari bawa perilaku tersebut sangat merusak lingkungan hidup hidup kita, yang berarti akan merusak kita.

Selama mengikuti program, saya diajari tentang perilaku ramah lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya, merawat tanaman, melakukan penghematan air dan listrik, mendaur ulang sampah organik dan non organik, menanam pohon, mengurangi penggunaan plastik. Kebiasaan yang saya lakukan adalah membawa makanan dari rumah ketika sekolah, karena jika kita membawa makanan dari rumah kita mengurangi membeli jajan dan minuman di luar yang menggunakan pembungkus kantong plastik.

Saya percaya bahwa semua hal ini saya lakukan itu dapat mengurangi dampak buruk dari pemanasan global yang sudah melanda seluruh penjuru bumi ini. Sebab, bila terjadi pemanasan global, bumi yang sekarang kita tempati akan hancur dan rusak.  Saya juga terlibat dalam program lain yang diselenggarakan oleh Tunas Hijau. Diantaranya Festival Makanan dan Minuman Tradisional dan International Food & Culture for Environment 2010. Pada program pangeran dan puteri lingkungan hidup 2010, saya berhasil meraih gelar sebagai runner up I puteri lingkungan hidup 2010 dan pemenang kategori debat lingkungan hidup terbaik.

Kita semua hidup di bumi, jadi kita harus dapat merawat dan menjaganya, karena kita masih membutuhkannya. Coba dibayangkan bila lingkungan hidup kita terus dibiarkan seperti ini, maka akan banyak bencana-bencana yang bermunculan. Oleh sebab itu kita harus menjaga lingkungan sekitar, mulai dari hal yang terkecil yang bisa dilakukan. Sekecil apapun upaya yang dilakukan, pasti berdampak bagus bagi lingkungan hidup. (black)