Bantuan Trash To Cash For Merapi II Disalurkan
Kesibukan mulai terlihat di markas Tunas Hijau sejak, Minggu (12/12). Maklum sejak pukul07.00 wib, sudah terlihat truk yang parkir di depan markas Tunas Hijau. Truk tersebut tidak lain adalah alat transportasi barang-barang yang akan disumbangkan untuk korban letusan Gunung Merapi. Barang-barang tersebut dikumpulkan oleh Tunas Hijau melalui programTrash to Cash for Merapi yang digelar selama bulan Nopember 2010.
Keberangkatan tim Trash to Cash for Merapi kali ini merupakan yang kedua setelah pengiriman yang pertama yakni pada 12-13 November 2010. Meskipun terlihat kelelahan akibat kegiatan yang padat, Tunas Hijau berusaha memaksimalkan waktu saat memindahkan barang-barang sumbangan yang ditempatkan pada puluhan kardus ke dalam bak truk. Butuh tenaga ekstra untuk memindahkan barang-barang tersebut mengingat jumlahnya yang banyak.
Tercatat barang-barang yang disumbang-salurkan antara lain buku tulis, bolpoint, beras, minyak goreng, obat-obatan, susu kaleng, pembalut wanita, sabun mandi, sampo,mie instan, popok bayi, air mineral, biskuit dan sabun cuci. Aulia Majid, salah satu aktivis Tunas Hijau yang ikut dalam pemberangkatan barang-barang bantuan tersebut mengatakan bahwa korban GunungMerapi saat ini dalam masa pemulihan setelah mengalami trauma akibat bencana yang merenggutbanyak nyawa manusia tersebut. “Butuh waktu yang lumayan lama untuk memulihkannya kondisi psikologi mereka,” terang aktivis Tunas Hijau ini.
Barang-barang sumbangan tersebut merupakan wujud solidaritas warga kota Surabaya dan sekitarnya terhadap korban bencana meletusnya Gunung Merapi. Barang-barang sumbangan tersebut sebagian besar dibeli didapat dari hasil penjualan sampah non organik yang disumbangkan oleh warga Surabaya dan sekitarnya melalui program Trash To Cash For Merapi. Program ini adalah upaya menggalang bantuan untuk korban bencana berupa sampah-sampah non organik seperti kardus, koran, gelas plastik dan sampah yang bisa dijual lainnya. Hasil penjualan sampah-sampah tersebut disumbang-salurkan langsung kepada korban bencana Gunung Merapi. (suud/black)