Tunas Hijau Kenalkan Permaianan Ular Tangga Lingkungan Kepada Warga Sekitar Sungai Kalimas
SURABAYA – Lima orang bocah di area sekitar Sungai Kalimas Keputran terlihat sangat bersemangat bermain ular tangga raksasa lingkungan milik Tunas Hijau. Permainan yang bertemakan sampah ini dibawakan oleh Rakhmah Ananda, aktivis Tunas Hijau dan Hanisa, mahasiswi Universitas Brawijaya yang sedang melakukan penelitian terhadap kualitas air sungai Kalimas, Selasa (03/07).
Meskipun hujan deras mengguyur kawasan tersebut, namun semangat mereka untuk bermain sambil belajar mengenai lingkungan membuat mereka menerjang hujan. “Kakak, itu dadu raksasa ya, aku mau main ya”, pinta Firman, bocah berumur 7 tahun yang kebetulan sedang bermain bersama teman-temannya.
Hujan yang semakin deras membuat permaian ular tangga pun akhirnya dipindahkan ke salah satu rumah penduduk. Rakhmah Ananda, aktivis Tunas Hijau menjelaskan aturan permaianan ular tangga ini kepada anak-anak tersebut. “Kalau mau main ular tangga ini, aturannya adalah kalian harus membaca setiap informasi lingkungan yang ada di setiap kotaknya” ucap Rakhmah Ananda.
Menurut Hanisa Nurliana, mahasiswa Brawijaya program studi Hubungan Internasional ini mengaku digelarnya permainan ular tangga ini sebagai bagian dari tahapan promosi kegiatan festival Kalimas 2013 yang digelar hingga November mendatang. “Ular tangga ini kami gunakan sebagai media promosi dan upaya pendekatan terhadap masyarakat sebelum digelarnya kegiatan festival Kalimas,” ujar Hanisa Nurliana.
Permaianan ular tangga yang baru pertama kali mereka mainkan ini memunculkan keceriaan wajah anak-anak. Nanda menyampaikan bahwa ular tangga ini sangat lucu dan menarik untuk dimainkan oleh anak-anak. ‘Selain bermain ular tangga, kami pun juga bisa belajar tentang fakta lingkungan yang ada disetiap kotaknya,” ucap Nanda, siswa kelas 3 ini. Lebih lanjut dalam permainan ular tangga lingkungan berukuran 3 x 3 meter ini, pemenangnnya mendapatkan hadiah stiker lingkungan. (Hanisa/ryan)