Ular Tangga Lingkungan Jadi Pilihan Keluarga Mengisi Waktu Liburan Sekolah

SURABAYA – Banyak taman bermain, indah, hijau dan nyaman menjadi tempat ideal bagi masyarakat Surabaya untuk mengisi waktu libur sekolah. Salah satu tempat favorit jujukan warga Surabaya untuk berlibur bersama keluarga adalah Taman Flora Bratang. Momen tersebut tidak disia-siakan Tunas Hijau untuk mengajak pengunjung taman kota Surabaya lebih peduli lingkungan melalui permainan ular tangga lingkungan, Minggu (22/12).

Permainan ular tangga lingkungan milik Tunas Hijau ini menjadi salah satu pilihan pengisi waktu liburan sekolah
Permainan ular tangga lingkungan milik Tunas Hijau ini menjadi salah satu pilihan pengisi waktu liburan sekolah

Permainan segala usia ini ternyata mampu menarik perhatian pengunjung yang sebagian besar adalah keluarga. Satu persatu secara bergantian mereka memainkan ular tangga lingkungan bertemakan air. “Cara memainkan permainan ini adalah dengan melempar dadu, kemudian membaca pesan lingkungan yang ada di setiap kotaknya,” ujar Satuman, aktivis Tunas Hijau.

Tidak membutuhkan waktu lama, secara bergantian beberapa keluarga memainkan permainan ular tangga berukuran 5 x 5 meter ini. Tidak hanya menarik perhatian pengunjung Taman Flora Bratang saja, permainan ular tangga lingkugan ini bisa menjadi salah satu alternative permainan mengisi waktu liburan.

Momentum peringatan hari ibu dengan menghabiskan waktu bersama keluarga dengan permainan ular tangga lingkungan gratis milik Tunas Hijau
Momentum peringatan hari ibu dengan menghabiskan waktu bersama keluarga dengan permainan ular tangga lingkungan gratis milik Tunas Hijau

Salah satunya seperti yang disampaikan oleh Rizky Eka Wahyuni, ibu rumah tangga yang berasal dari daerah Kedung Doro ini mengungkapkan bahwa dirinya lebih memilih menghabiskan waktu liburan dengan berkunjung ke taman-taman kota daripada harus pergi ke luar kota. “Saya lebih senang menghabiskan waktu bersama keluarga di taman-taman kota yag sejuk, daripada harus ke luar kota, lagipula lebih murah di dalam kota,” ucap Rizki Eka Wahyuni.

Mendukung pernyataan ibu rumah tangga yang juga seorang guru, Tyas Setyaningsih, ibu rumah tangga yang datang bersama kedua anaknya ini mengungkapkan permainan ular tangga lingkungan milik Tunas Hijau bekerja sama dengan PT Pembangkitan Jawa-Bali ini menjadi salah satu pilihan keluarga tanpa biaya untuk mengisi waktu liburan.

Ekspresi bahagia beberapa orang anak yang memainkan permainan ular tangga lingkungan di Taman Flora Bratang mengisi waktu liburan sekolah
Ekspresi bahagia beberapa orang anak yang memainkan permainan ular tangga lingkungan di Taman Flora Bratang mengisi waktu liburan sekolah

“Saya sangat senang, karena permainan ular tangga lingkungan ini menjadi permainan gratis yang bisa dimainkan oleh semua kalangan usia. Tidak hanya bermain saja, saya semakin senang saat kakak Tunas Hijau membimbing anak saya untuk membaca informasi dan pesan lingkungan yang ada di setiap kotaknya,” ujar Tyas Setyaningsih.

Ibu rumah tangga yang tinggal di daerah Kampung Dinoyo ini menambahkan bahwa pesan lingkungan tersebut secara tidak langsung membentuk karakter anak untuk peduli lingkungan,”  imbuh Tyas Setyaningsih. Menurut penuturan Satuman, aktivis Tunas Hijau, bahwa permainan ular tangga lingkungan bertemakan air ini tidak hanya gratis saja, melainkan sebagai penyemangat pemainnya, kami akan berikan reward atau hadiah berupa stiker lingkungan.

“Ayo main saja, siapa yang sudah mencapai angka 100 terlebih dulu, Kakak kasih stiker lingkungan tentang Kalimas ini,” terang Satuman mengajak anak-anak untuk bermain. Lebih Lanjut, Satuman menambahkan mulai awal tahun depan, Tunas Hijau juga akan mengoperasikan mobil edukasi lingkungan bersama PT Pembangkitan Jawa-Bali. (ryan) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *