Jane Ester, Puteri “Inovasi Jamu” Lingkungan Hidup 2005

Lakukan aksi yang bermanfaat untuk lingkungan hidup secara berkelanjutan, dan buatlah pembeda dengan yang lainnya. Hal itulah yang menjadi ciri khas dari sosok Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2005 Jane Ester yang membuatnya dikenal banyak orang dengan proyek lingkungan hidupnya.

“Saat SMP itu, proyek lingkungan hidup saya adalah budidaya tanaman berkhasiat obat di rumah dan di sekolah. Tanaman itu saya manfaatkan langsung dalam kehidupan sehari-hari. Saya membuat inovasi minuman sinom dan beras kencur coffe blend dan fruit punch untuk kesehatan,” kata cewek yang kini menetap di Jakarta ini.

Budidaya tanaman obat dan inovasi minuman herbalnya yang terus dilakukan itu hingga beberapa tahun itu membuat Jane Ester sangat familiar oleh Walikota Surabaya Tri Rismaharini. Risma bahkan menjulukinya dengan Mbok Jamu.

Sebagai anggota aktif Paguyuban Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2005, saat SMP, Jane Ester mendapat kesempatan kunjungan belajar ke Kabupaten Sumbawa Barat. Di sana, dia dan beberapa anggota aktif paguyuban mengunjungi salah satu pertambangan tembaga terbesar di Indonesia, yaitu Newmont.

“Sumbawa Barat, atau saya mengenalnya sebagai kota Newmont Nusa Tenggara, banyak membuka wawasan saya ketika masih duduk di bangku SMP. Dari kunjungan bersama Paguyuban Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2005 tersebut, saya sangat tertarik dengan proses produksinya dan menantang saya utk membuat sebuah proses produksi yang ramah lingkungan dengan ilmu materia,” kata alumni SMPN 16 Surabaya ini.

Kunjungan itulah yang akhirnya membuat saya ingin melanjutkan kuliah di jurusan Teknik Material dan Metalurgi ITS Surabaya.  Alumni SMAN 6 Surabaya ini kini bekerja sebagai Material Planner at Garuda Maintenance Facility Jakarta

Tak hanya itu, menurut sosok yang terus menggiatkan minuman herbal hingga lulus kuliah ini, kota tempat pertambangan tembaga Newmont Nusa Tenggara sangat bersih dan ramah lingkungan. “Karyawannya juga memiliki kesadaran yang tinggi terhadap pentingnya kelestarian alam, menantang saya untuk menerapkan prinsip tersebut di kota tercinta Surabaya,” kata Jane Ester. (ron)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *