Dimas Dzaky, Runner up III Pangeran LH 2017, Terkesan SDN 5 Tonja Denpasar
Pulau Dewata Bali adalah destinasi wisata favorit bagi turis mancanegara maupun domestik. Paguyuban pangeran dan puteri lingkungan hidup 2017 beserta guru pembina dari penganugerahan 2017 mendapat kesempatan wisata belajar ke pulau ini pada 29 September – 1 Oktober 2017.
“Saya pernah berkunjung ke Pulau Bali saat masih TK. Tapi kunjungan bersama rombongan pangeran dan puteri lingkungan hidup 2017 ini sangat berkesan karena bisa mengunjungi SDN 5 Tonja Denpasar. Kami berbagi proyek lingkungan hidup di Sekolah Adiwiyata Nasional ini,” kata Dimas Dzaky, Runner up III Pangeran Lingkungan Hidup 2017.
Pada kunjungan yang digelar Sabtu (30/9/2017) itu, Dimas Dzaky berkesempatan mempresentasikan proyek lingkungan hidupnya, yaitu Bank Sampah. “Ratusan siswa kelas 4 dan 5 SDN 5 Tonja Denpasar dikumpulkan di lapangan. Saya mempresentasikan proyek lingkungan hidup saya, yaitu Bank Sampah di kampung Jambangan,” terang Dimas.
Dimas mendapati para siswa sekolah itu kagum dengan proyek lingkungan hidup yang telah dilakukan oleh anak-anak seusianya. “SDN 5 Tonja Denpasar memang sekolah berbudaya lingkungan hidup. Tapi mereka belum begitu paham bahwa anak-anak secara individu bisa memulai proyek lingkungan hidup untuk mengatasi masalah lingkungan hidup sekitar,” terang Dimas yang lahir di Surabaya, 13 September 2006 ini.
Kepada para siswa SDN 5 Tonja Denpasar itu Dimas menjelaskan bahwa pemilahan sampah harus dilaksanakan dari sumbernya. “Sampah harus dipilah oleh individu penghasil sampah. Nah, yang sampah organik diolah menjadi kompos. Sedangkan sampah non organik bisa disetor atau dijual ke bank sampah sekitar,” ujar Dimas Dzaky.
Mengenai SDN 5 Tonja Denpasar, Bali, yang dikunjunginya, Dimas mengatakan bahwa sekolah ini bersih, hijau dan asri. “Siswa sekolah ini juga sangat menjunjung adat tradisional Bali termasuk bagaimana cara mereka menyambut tamu. Kami jadinya bertukar budaya pada kunjungan itu,” ujar Dimas Dzaky, yang juga siswa kelas 6 SDN Jambangan I Surabaya ini. (ron)