Pastikan Tidak Ada Anggota Tim Ecopreneur Yang Hanya Nempel Nama
Tunas Hijau mengajak para siswa eksekutif student company Ecopreneur 2018 SMPN 26 Surabaya mereview target yang telah mereka tetapkan. Review ini dilakukan sebagai bagian dari pembinaan wirausaha lingkungan hidup Ecopreneur 2018 yang diselenggarakan oleh Tunas Hijau bersama Pemerintah Kota Surabaya, Selasa (8/5/2018).
“Target produksi kompos sebanyak 1 ton, mestinya dibarengi dengan target pengolahan sampah organik sebanyak 2 ton, bukan 1 ton sampah organik seperti yang tertulis pada target kalian ini,” ujar Mochamad Zamroni, aktivis senior Tunas Hijau menanggapi dokumen target student company Ecopreneur SMPN 26 Surabaya.
Dari semua target perusahaan siswa Ecopreneur 2018 yang ditetapkan SMPN 26 Surabaya, beberapa diantaranya sudah terealisasi. Diantaranya target keuntungan sebesar 5 juta rupiah. “Keuntungan kami saat ini bahkan telah mencapai 7 juta rupiah,” kata Asta, direktur student company Ecopreneur SMPN 26 Surabaya.
Susunan eksekutif student company sekolah ini juga termasuk yang direview kembali. “Jangan sampai ada siswa anggota tim yang hanya nempel nama tapi gak aktif bekerja. Jadi, anggota tim yang gak aktif sebaiknya dicoret saja,” kata Zamroni.
Pasalnya, Zamroni menjelaskan bahwa seluruh anggota tim student company yang berhasil merealisasikan semua challenge akan diusulkan mendapatkan penghargaan dari Walikota Surabaya Tri Rismaharini.
Aksi pembalikan sampah organik di rumah kompos menjadi aksi penutup pada pembinaan tersebut. Pada aksi ini, anggota tim putra memastikan bahwa sampah organik yang diolah, yang didominasi sampah daun, dipadatkan dan dalam keadaan lembab. Tujuannya untuk mempercepat proses pembusukan. Mereka juga merencanakan grebek pasar tradisional akhir pekan ini.
Sementara itu, kepada Tunas Hijau, Kepala SMPN 26 Surabaya Achmat Suharto menyampaikan siap merealisasikan target Ecopreneur 2018 yang telah ditetapkan tim sekolahnya. “Kami juga siap merealisasikan beberapa realisasi challenge yang belum pada sisa waktu tiga pekan ini,” kata Achmat Suharto. (ron)
Keterangan foto utama: Tim Ecopreneur SMPN 26 Surabaya mereview realisasi target student company mereka. Keaktifan anggota tim juga mereka evaluasi
Memang selayaknya mereka yang bekerja yang mendapatkan apresiasi. Kadang hanya nama tercantum… Tapi kerja ogah-ogahan , hal iru bukan hanya siswa, bahkan gurunyapun tak jauh berbera.