Kunjungan ke Instalasi Pengolahan Air Minum PDAM Surya Sembada di Karangpilang

Tim lingkungan hidup SMPN 16, SMPN 24 dan SMPN 28 Surabaya bersama Tunas Hijau mendapat kesempatan mengunjungi Instalasi Pengolahan Air Minum PDAM Surya Sembada di Karangpilang Surabaya, Jumat (22/3/2019).

Kunjungan ini dalam rangka peringatan Hari Air Sedunia 22 Maret yang diselenggarakan oleh perusahaan daerah pengelola air minum masyarakat Surabaya itu. Penyerahan hadiah pemenang lomba poster, lomba vlog, lomba infografis, dan lomba citizen journalism.

Direktur Operasi PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Dody Soedarjono menjelaskan bahwa hinggal awal tahun 2019 masih sekitar 6000 rumah tangga Surabaya belum mendapatkan sambungan air PDAM. “Targetnya tahun ini sudah 100 persen masyarakat Surabaya mendapatkan sambungan air PDAM,” kata Dody Soedarjono.

Dody juga menjelaskan bahwa saat ini kapasitas produksi air bersih PDAM Surya Sembada Kota Surabaya adalah 11.800 liter per detik. “55 persen prosuksi itu dari instalasi di Karangpilang ini,” terang Dody Soedarjono, direktur operasi PDAM Surya Sembada.

Arfisha, siswa kader lingkungan hidup SMPN 16 Surabaya yang mengikuti kunjungan itu mengaku kaget dengan begitu banyak proses yang harus dilakukan sebelum air keluar dari kran PDAM di rumah-rumah.

“Melakukan penghematan air atau tidak melakukan pemborosan air bersih adalah upaya yang sudah seharusnya kita lakukan. Apalagi tidak belum semua masyarakat mendapatkan akses ke air bersih,” pesan Arfisha.

Srihartatik, guru pembina lingkungan hidup SMPN 24 Surabaya yang mengikuti kunjungan itu, mengatakan bahwa ada banyak cara untuk menjaga kuantitas dan kualitas air di sekitar kita. “Untuk menjaga air, kita juga harus mengolah sampah yang kita hasilkan. Pengolahan dimulai dari mengurangi dihasilkannya sampah,” kata Srihartatik. (*)

Penulis: Mochamad Zamroni