Deklarasi SMPN 40 Surabaya Sekolah Nyaman dan Ramah Anak
SMPN 40 Surabaya menggelar Deklarasi dan Komitmen Sekolah Nyaman dan Ramah Anak, Jumat (26/4/2019). Deklarasi ini tidak hanya melibatkan seluruh warga sekolah ini. Deklarasi ini juga diikuti oleh RT, RW, kelurahan, Polsek, Koramil dan Tunas Hijau.
Dalam sambutannya, plt Kepala SMPN 40 Surabaya Triworo Parnoningrum menegaskan kepada seluruh warga sekolahnya bahwa tidak boleh ada lagi kekerasan secara fisik maupun non fisik yang dilakukan kepada warga sekolah ini.
“Mulai hari ini, kita bertekad mengikis habis aksi-aksi kekerasan dalam peri kehidupan sehari-hari kami. Tidak boleh ada lagi penganiayaan, pelecehan, bullying, pemerasan, trafficking, penyebaran hoax, serta tindak kekerasan lainnya yang melibatkan warga sekolah ini,” kata Triworo Parnoningrum.
Lurah Bangkingan Neng Resti Sri Hartanti meemanfaatkan momen deklarasi itu untuk mengajak para siswa SMPN 40 Surabaya berprestasi. “Kalian harus mengembangkan minat dan bakat kalian. Kalian harus berprestasi akademik atau non akademik,” pesan Lurah Bangkingan Neng Resti Sri Hartanti ini.
Sementara Aktivis Senior dan Presiden Tunas Hijau Mochamad Zamroni, sebagai perwujudan komitmen kebersihan dan keindahan sekolah, seluruh warga SMPN 40 Surabaya diminta siap bebas Bendera Hitam.
“Pastikan SMPN 40 Surabaya bebas bendera hitam. Caranya dengan memastikan tidak ada sampah non organik selain di tempat sampah, tidak ada endapan di saluran air atau selokan, jendela bebas debu, dan toilet bebas jentik serta coretan. Plus pastikan tidak ada puntung rokok di sekolah,” pesan Zamroni.
