Cara Efektif Membasmi Ulat Kaki Seribu

Kaki seribu atau dikenal dengan sebutan keluwing adalah salah satu hewan kebun yang kehadirannya cukup meresahkan. Banyak orang merasa takut jika bertemu dengan kaki seribu karena bentuk fisik dari hewan ini menyerupai kelabang.

Tentu saja anggapan tersebut tidak benar. Kaki seribu tidak sama dengan kelabang. Hewan ini juga tidak memiliki racun yang berbahaya bahkan cenderung pemalu. Kalau kita sentuh sedikit saja, maka kaki seribu akan melingkarkan tubuhnya sebagai tanda perlindungan diri.

Meskipun tidak berbahaya, namun perlu adanya tindakan yang tepat untuk membasmi hama ulat kaki seribu ini agar tidak semakin mewabah. Tidak bisa hanya dilakukan dengan membunuh atau menyingkirkan satu – dua ekor kaki seribu saja.

Ulat kaki seribu memiliki banyak telur dan larva yang sudah siap untuk kembali menyerbu perkebunan Anda. Bahkan pada beberapa kasus, ulat kaki seribu dewasa akan masuk ke dalam rumah.

Lalu bagaimana cara membasmi hama ulat kaki seribu yang benar? Berikut beberapa cara efektif yang bisa dilakukan:

1. Gunakan Furadan

Ada yang berpendapat bahwa penggunaan furadan tidak dianjurkan karena bisa merusak kesuburan tanah. Namun pendapat tersebut tidak seratus persen benar. Penggunaan furadan yang tepat sesuai dosis dan aturan pemberian bukanlah suatu permasalahan.

Taburkan sedikit furadan di tempat-tempat kaki seribu biasa bersembunyi, diantaranya di balik batu, pada dedaunan kering, juga pada pot tanaman. Tunggu beberapa saat dan hama ulat kaki seribu akan mati dengan sendirinya.

2. Berikan Akses Pada Sinar Matahari

Lahan atau rumah yang sering didatangi oleh hama ulat kaki seribu mengindikasikan bahwa lingkungan yang lembab. Sebaiknya sering-sering membuka jendela rumah atau memberi lubang angin yang cukup agar sinar matahari dapat masuk ke dalam.

Demikian pula pada kebun pertanian. Bersihkanlah dari tanaman yang terlalu tinggi atau rimbun, agar sinar matahari bisa menembus. Dengan mengurangi kelembapan, maka suatu tempat akan terbebas dari hama ulat kaki seribu.

3. Bersihkan Rumah dengan Karbol

Hama kaki seribu tidak menyukai bau yang menyengat, karena itulah gunakan karbol atau pembersih lantai lainnya untuk mengepel dan menghadirkan bau yang tajam seperti bau pine di rumah. Niscaya hama kaki seribu akan enggan untuk sekedar mampir ke dalam rumah.

4. Berikan Insektisida atau Kapur Semut

Seperti halnya bau karbol yang menyengat, hama kaki seribu juga tidak senang dengan kapur semut. Berikan atau garisi akses masuk kaki seribu dengan kapur semut untuk menghalangi masuk ke dalam rumah. Melingkari lubang sembunyi dari hama kaki seribu juga bisa dilakukan agar binatang tersebut tetap berada dalam sarangnya.

5. Mengusirnya Secara Langsung

Hama kaki seribu adalah hewan yang berjalan lambat, karenanya akan dengan mudah dapat dibunuh dan disingkirkan. Cara ini cukup praktis dan tidak membutuhkan banyak upaya, namun kelemahannya tentu saja akan membutuhkan waktu yang lama disamping bau dari kaki seribu yang tidak enak jika dibunuh.

Lagi pula cara tersebut tentu tidak akan efektif mengingat di luar sana masih banyak telur atau larva yang siap berkembang biak.

Dampak Negatif Kaki Seribu

Kaki seribu memang tidak menggigit atau pun menimbulkan kerusakan parah terhadap perkebunan, namun kehadirannya akan menimbulkan dampak negatif. Terlebih jika sudah beranak pinak dan mewabah di lingkungan sekitar. Inilah alasan mengapa harus dikontrol/dikendalikan keberadaannya.

1. Dapat Merusak Akar

Sebenarnya kehadiran hama kaki seribu pada perkebunan tidaklah sepenuhnya merugikan. Kaki seribu dapat perperan seperti cacing yang mengurai daun dan sampah di dalam tanah sehingga ikut berperan dalam kesuburan. Namun populasinya yang berkebihan dan kurangnya bahan makanan di habitatnya bisa membuat hama ini menjadi pemakan akar tanaman yang masih muda. Karena itulah kaki seribu baiknya segera dibasmi.

2. Mengundang Hadirnya Kelabang

Dalam rantai makanan, kaki seribu kecil adalah mangsa atau makanan dari kelabang. Kehadiran hama kaki seribu dalam jumlah yang besar dapat mengundang kelabang. Hal ini tentu semakin tidak baik, mengingat kelabang memiliki racun yang berbahaya bagi manusia.

3. Kehadiran Kaki Seribu di Rumah Berbahaya

Kaki seribu yang berukuran kecil atau ulat gagak bisa saja masuk ke dalam telinga manusia ketika tidur. Hewan ini akan mengeluarkan semacam lendir yang bisa membuat beberapa orang menjadi alergi dan gatal-gatal. Dari pada menghadapi resiko yang tidak menyenangkan tersebut, pasti akan lebih baik untuk segera mengambil langkah memusnahkan hewan ini.

4. Pembengkakan Permukaan Kulit

Pada orang yang tidak tawar dengan kehadiran kaki seribu atau lendirnya, alergi yang ditimbulkan bisa lebih parah dari sekedar gatal-gatal. Beberapa akan mengalami pembengkakan pada area tubuh yang terkena interaksi bahkan hingga demam.

Penulis: Mochamad Zamroni

52 thoughts on “Cara Efektif Membasmi Ulat Kaki Seribu

  • Februari 17, 2020 pada 15:05
    Permalink

    Di rumah su bnyk sejenis kaki seribi hitam kcl2 ..betasala awalmya daribtamah kosong sblh rumah sy..dan iti keluar smnjak hbs musim banjir kem
    aren…tiap hari di ruamh di mana2 bnyk..klo di kpulin bs puluhan ekor..gana ya cara yg bnr untuk membasminya??

    Balas
    • Februari 17, 2020 pada 15:49
      Permalink

      Hindari kelembaban di area sekitar tanaman. Biasanya kelembaban menjadi tinggi karena kurang sinar matahari

      Balas
    • Maret 11, 2020 pada 14:26
      Permalink

      Kalo di tmpt sya juga banyak bahkan puluhan ekor sama telur nya , dia juga ad dtmpt kering , kalo basmi nya pke baygon bsa jga gk min …

      Balas
      • Juli 4, 2020 pada 23:57
        Permalink

        Dsemprot baygon dia mati mas. Dirumah saya sering dimasuki kaki seribu n saya semprot baygon biar mati, sering juga masuk ke garasi trus dia mati kering karena kepanasan. Sayangnya ga ketauan dimana sarangnya padahal pengen basmi karena geli n risih liatnya

        Balas
        • Juli 8, 2020 pada 09:46
          Permalink

          Diinjak juga mati kok. Kena sinar matahari beberapa menit juga akan mati

          Balas
        • April 12, 2024 pada 08:08
          Permalink

          Sepertinya bagus jika dibudidayakan untuk umpan mancing????

          Balas
    • Desember 17, 2020 pada 02:27
      Permalink

      Kok bisa sama persis seperti dirumah saya juga karna tanah kosong disebelah rumah awalnya banyak rumput2, setelah ditimbun sekarang malah bnyak masuk kedalam rumah sampai puluhan bahkan lebih kaki seribu hitam kecil

      Balas
  • Mei 8, 2020 pada 13:20
    Permalink

    Terima kasih untuk artikelnya yg menambah pengetahuan tentang keluwing / ulat gonggok ini.
    Sehabis banjir awal thn 2020 memang jadi banyak keluwing di sekitar lingkungan kami.

    Balas
    • Februari 18, 2024 pada 09:02
      Permalink

      Kelembaban didaerah saya tidak bisa dihindari, dan tidak ada solusi mudah. Saya. Belakang rumah adalah pekarangan org yang luas, dan seluas itu populasi kk1000. Andai saja ada hewan pemangsanya pasti gemuk

      Balas
  • Mei 10, 2020 pada 07:59
    Permalink

    Di rumah saya pun bnyak, sampe ke bantal jadi susah buat tidur suka parnoan lelah bgt ngurusinnya udh saya buang 1, galama ada lagi pdhal diretas saya tdk ada tanaman

    Balas
    • Mei 11, 2020 pada 02:01
      Permalink

      Coba dicari indukannya di tempat yang biasanya lembab, terus dibunuh saja. Bisa jadi di pot tanaman. Setelah itu atur agar tempat lembab itu bisa terkena sinar matahari terik. Biasanya setelah itu akan hilang.

      Balas
    • Juli 21, 2020 pada 21:31
      Permalink

      11 bulan tinggal di rmh sekarang, baru kuranglebih 1,5 bulanan ini muncul kluwing/kaliseribu.
      Saya pikir tadinya kluar dr bawah kayu lemari dapur yg lembab krn ketetesan air dr zink. Tapi ternyata di carport yg tidak lembab pun muncul juga. Dalam rumah tiba”muncul ga ketauan dr mna. Cukup risih. Krn sempat merambat di tembok.Sehari bisa 10_12 an ekor.

      Bgm membasminya ya? Slama ini cuma semprot baygon dikit, ambil tisu & kertas, lalu buang. Lalu ada lagi..ada lagi.

      Balas
      • Juli 27, 2020 pada 09:27
        Permalink

        Menurut pengalaman saya, yang di carport bukan habitat utamanya. Hanya jalan-jalan aja ke carport. Coba cari tempat lembab, atau kurang sinar matahari di sekitar tanaman. Di situ biasanya indukannya berada. Biasanya di tumpukan dedaunan

        Balas
    • Juni 28, 2021 pada 07:04
      Permalink

      sama saya juga malah ngegrayangi ke anggota badan dan alhamdulillah sy langsung bangun ,, subuh ini sy nemu 3 kq1000 dikamar ,, 2 dipojokan 1 dibetis saya ,, ya allah smpe trauma sy

      Balas
  • Juni 28, 2020 pada 22:25
    Permalink

    Di lantai 3 rumah saya ada tempat buat bercocok tanam pas banget di atas kamar sayatempatnya, jadi suka tiba2 muncul dikamar kaki seribunya jadi gimn solusinya apa harus di bersihin tempat bercocoktanamnya?

    Balas
    • Juli 1, 2020 pada 08:54
      Permalink

      Hindari tempat yang lembab. Jangan ada tumpukan dedaunan kering di antara tanaman yang dirawat

      Balas
    • Juli 2, 2020 pada 04:15
      Permalink

      Di rumah saya akhir2 ini sering sekali kedatangan hewan ini. Saya heran darimana datangnya,karena hewan ini sering muncul secara tiba2. Padahal rumah saya tiap hari dibersihkan dan bukan termasuk daerah lembap.rumah saya juga jauh dari sungai dan persawahan. Dan dirumah saya juga tidak ada tanaman. Tolong infonya yang tau penyebab nya apa kira-kira?

      Balas
      • Juli 2, 2020 pada 21:00
        Permalink

        Kalau tidak lembab, sangat mungkin karena kurang sinar matahari. Atau berada di bawah tumpukan dedaunan kering

        Balas
        • Juli 20, 2020 pada 22:33
          Permalink

          Di kamar mandi lantai 1 rumah saya belakangan ini sering muncul sejenis ulat yang kaki nya banyak mirip ulat kaki seribu, cuma lebih kecil2 ukurannya dan lebih pipih dari pada ulat kaki seribu. Sela2 keramik yang bolong juga uda di nat dan uda di kasi karbol juga, tapi jadinya keluar dari saluran air, bahkan sampai keluar2 dari kamar mandi dan naik sampai ke tangga. Bahkan beberapa hari belakangan, ulat nya malah muncul lewat saluran air di kamar mandi lantai 2 dan uda sampai masuk ke kamar tidur. Jadi bingung mesti pakai pembasmi/obat apa lagi dan harus cari sarangnya dimana, mohon pencerahannya ??. Terima kasih

          Balas
          • Juli 27, 2020 pada 09:30
            Permalink

            Segera cari induknya trus dibunuh. Yang kecil hanya anakannya. Induk setiap hari bisa beranak dalam jumlah yang banyak. Bisa jadi indukan tidak berada di tempat samping rumah yang rimbun, lembab dan kurang sinar matahari bagian bawahnya.

  • Juli 19, 2020 pada 09:46
    Permalink

    rumah saya juga sering kedatangan hewan ini yg tiba2 muncul gaktau darimana asalnya, pdahal stiap hari rumah selalu saya bersihkan dan saya pel..
    jendela slalu saya buka,matahari jg masuk kerumah,tanaman disekitar gak adaa..kira2 penyebabnya apa ya?apa ada rumahnya atau semacam telur yg bersembunyi gituu?tolong kasih pencerahannya, terimakasih?

    Balas
    • Juli 19, 2020 pada 15:02
      Permalink

      Kemungkinan di sekitar ada yang lembab dan tumpukan dedaunan di pot bawah tanaman. Coba cari indukannya di tempat ini

      Balas
      • Oktober 5, 2020 pada 05:18
        Permalink

        kenapa sih keluwing suka jalan jalan ke tempat tidur/kasur? semalam malah sudah nempel di paha anak saia? syukur ketauan dan langsung saia bunuh

        Balas
        • Oktober 6, 2020 pada 10:23
          Permalink

          Keluwing suka memilih ke tempat yang lebih teduh/lembab. Cari aja sumbernya di sekitar tanaman, biasanya di bawah tumpukan sampah dedaunan.

          Balas
  • Juli 25, 2020 pada 00:01
    Permalink

    Didaerah km lmyan bnyk luing yg kecil” wrna merah ssah dbasmi krna sking bnyaknya bkn cm drmah kmi tp skmpung krna bnyk yg mngluh anhnya dlu ngk ada skrg mlh bnyak klo mau tdr cek tmpt tdr dlu dbrsihkan klo ngk bsa msk tmpt tdr geli….

    Balas
  • September 2, 2020 pada 00:56
    Permalink

    Di Kamar saya juga sering muncul kaki seribu saat malam

    Jadinya saya tidak bisa tidur karena saya punya ank bayi .
    Takut sekali , jika tiba2 saja masuk di Lubang Telinga .
    Padahal kamar sering dibersihkan + Kasurnya d Jemur setiap hari Minggu .
    Kita juga sudah pake Kapur Ajaib tapi tidak mempan .
    Ditambah lagi kita tidak tau kaki seribu datang dari mana ? Karena tiba2 saja sudah di Kasur .
    Gimana lagi yah caranya ??

    Balas
    • September 6, 2020 pada 11:07
      Permalink

      Asalnya bukan dari kamar. Tapi dari luar rumah yang di situ ada tanaman, yang di bawahnya biasanya ada tempat lembab seperti tumpukan sampah dedaunan. Coba saja dibersihkan tumpukan sampah dedaunan atau sejenisnya itu.

      Balas
    • Desember 11, 2020 pada 11:05
      Permalink

      itu celah dibawah pintu ibu tutupin saja pakai koran atau gombal. Krn dari celah bawah pintu jalan masuk keluwing juga cicak lipan dll

      Balas
  • November 8, 2020 pada 22:19
    Permalink

    dirumah saya akhir akhir ini bukan sering lagi tapi setiap hari selalu ada luwing diluar maupun yg mau masuk ke dlm rumah ..rmh ada beberapa pohon mangga,pisang sm pohon sukun apa mungkin itu sebabnya kondisi tanah dirmh…terlalu lembab jadi,banyak luwing Ahir2 ini…..klo gtu,cara membasmi nyaa gmn yah? Sy takut geli klo luat luwing,,,slalu sy bilang sm suamii buat injak luwing nya??? tolong bisa kasih saran untuk membasmi nyaa…. terimakasih

    Balas
    • November 9, 2020 pada 09:08
      Permalink

      Sumbernya di bawahnya. Biasanya di bawah tumpukan sampah dedaunan di tempat yang kurang sinar matahari. Coba aja dicari dulu tempat ini.

      Balas
      • Desember 13, 2020 pada 23:19
        Permalink

        Dirumah pacar saya terdapat banyak sekali cacing kaki seribu entah dimana datang nya, mereka suka datang 1 per 1 sehari bisa mencapai 5 atau 6 cacing kaki seribu, tiap datang suka di ruang tengah, kamar, dan kamar mandi, padahal di tengah ruangan suka di buka jendela luar nya, tidak ada tanaman di sekitar rumah tapi terdapat kaya selokan di samping rumahnya apakah penyebabnya dari situ? Padahal selokan nya terkena sinar matahari, mohon pencerahannya. Terimakasih

        Balas
        • Desember 17, 2020 pada 05:32
          Permalink

          Coba dicek tempat yang lembab di luar ruangan. Di situ kaki seribu biasanya bermula

          Balas
      • Oktober 13, 2021 pada 21:10
        Permalink

        Dirumah saya juga ada hampir setiao hari malah udah gasopan sekarangmah nauk kasur?‍♂️

        Balas
  • November 16, 2020 pada 13:03
    Permalink

    Saya paling geli dengan ulat ini. Di mana- mana ada. Tiap jendela di buka naik. Malam2 juga datang. Jadi kalo mau tidur razia dulu, bila ada langsung ditumpahi fixal karbol.
    Paling trauma, pas tidur dia merambat menggerayang di leher, pernah juga di wajah.

    Balas
  • Desember 11, 2020 pada 10:56
    Permalink

    slmt siang sy mau tanya÷ sdh seminggu ini sesudah musim hujan banyak masuk dlm rumah itu keluwing kecil hitam apakah keluwing kecil anak dari keluwing besar yg warna merah.
    Saya semprot Baygon ya mati juga dan proses matinya lambat berjalan tak teratur terus egol2 jalannya… trm ksh tunas hijau

    Balas
    • Desember 17, 2020 pada 05:33
      Permalink

      Sebaiknya dicari indukannya. Biasanya di tempat lembab di luar ruangan. Bisa di bawah tumpukan sampah dedaunan.

      Balas
  • Februari 2, 2021 pada 22:09
    Permalink

    Ternyata aku gak sendiri, udah 3x Nemu kaki seribu kecil ini di kost an, 2 di toilet 1 dikamar. Geli bgt asli.. ? takut kalo lagi tidur terus entah dia muncul darimana. Mana lagi musim ujan begini pasti banyak gak si?

    Balas
    • Februari 3, 2021 pada 04:32
      Permalink

      Benar Kak. Waspada saat tidur bisa masuk ke telinga juga

      Balas
    • Maret 25, 2021 pada 21:37
      Permalink

      Saya ada solusi berdasarkan pengalaman menghalau hama ulat keluwing ini.
      1. Di luar rumah (halaman rumah) di bersihkan dari tempat berkembang biak spt tempat lembab, kebun, atau pojokan tembok.
      2. Mencegah masuk rumah/kamar tuangkan cairan karbol shg ulat tidak masuk kr bau karbol membuat ulat mundur.
      Semoga bermanfaat.

      Balas
      • Oktober 13, 2021 pada 21:12
        Permalink

        Terimaksih kk masukannya?

        Balas
  • Maret 13, 2021 pada 03:37
    Permalink

    Saya juga bermasalah sama kaki seribu ini. Suka tiba2 ada di kasur, ngeri masuk kuping, punya bayik. Padahal rumah ga kurang pencahayaan simat. Tiap tengah malem nyalain lampu, pasti ada aja kaki seribu lg otw ke kamar, ditungguin dia mau kemana..ujung2nya ke kasur. Gelayyyyyy. Tetangga depan rumah soalnya rumput tinggi2 cem hutan kaga pernah dibersihin. Klo kaya gitu, gimana nyegahnya ya. Minimal ga masuk rumah dah kalo emg gabisa basmi. Parno bgt ya Allah.

    Balas
  • April 21, 2021 pada 06:14
    Permalink

    Sama bgt aku juga udh 3x tiba2 Dateng gatau darimana pertama Nemu dikasur,kedua tiba2 ada aja dilantai ke 3lagi jalan di tembok.padahal udh bongkar kamar kosan.gatau masuk nya darimna.geki bgt

    Balas
  • April 23, 2021 pada 13:11
    Permalink

    saya juga, tiap hari ada nemu bisa sampai 15 ekor, pintu dah disumple kertas, tetiba ada aja yg bisa masuk entah dari mana, hidup berasa diterot, baik mau masuk atau keluar rumah. samping rumah mepet tembok memang ada tumpukan barang milik tetangga, dan juga koleksi pohonnya cukup banyak. sudah pasrah tidak bisa berbuat apa apa selain menerima kehadiran mereka, walau tiap ketemu ada perasaan shock, karena tidak kuat melihat penampakannya

    Balas
  • Mei 20, 2021 pada 20:30
    Permalink

    Anjay makasih bang Lo

    Balas
  • Juni 8, 2021 pada 06:49
    Permalink

    Geli geli takut aduh aku juga punya anak bayi ? ac tidak pernah mati…baru tau kalo luwing ini bs berjalan di antara kain2 jadi makin parno .aku pkir dia cm bs jalan ditembok2 atau lantai

    Balas
  • Juni 15, 2021 pada 04:20
    Permalink

    Ia sama .baru nmpatin rumah. Baru -+ sebulan lah ada kaki seribu kecil2.
    Pas lg tidur parno juga. D pinggir emg kebun trus d luar juga emg bnyk daun2 kering karena banyak pohon cengkih
    Sinar matahari msuk kmar juga bgus ،،apa dari wc juga ya min soal ny dkamar ada wc ny .dari saluran air ny.
    Gmna ya min .
    Saran donk

    Balas
    • Juni 15, 2021 pada 07:13
      Permalink

      Sumbernya bukan dari WC. Itu dari tempat lembab di antara tumpukan sampah dedaunan dan ada tanah

      Balas
  • Agustus 6, 2021 pada 03:53
    Permalink

    dari awal tahun 2021 rumah kami disatroni oleh keluwing ini. saya pernah ngumpulin keluwing yg masuk hingga yg pinggir rumah ke dalam ember kecil sampe banyak haha terus saya biarin aja didalam ember sampe ada yg mati sendiri (tapi saya fikir2 saya kejam juga menyiksa begitu, tapi gpplah krn mereka diciptakan sebenarnya untuk memenuhi hajat hidup kita dan sebagai bentuk mengendalikan populasi yg tidak terkendali serta mengganggu). pernah saya menemukan sarang mereka dibawah tumpukan serat kayu bekas2 meubel yg saya jadikan sebagai media tanaman, akhir ya panen besar keluwing saya masukkan ke dalam ember semuanya… maaf ya keluwing.. haha namun anehnya sampai dengan detik malam ini udah 5 ekor yg saya masukkan dalam toples krn ngapain juga mereka dekat2 saya lagi tidur2an seperti pengen nyampaikan sesuatu tapi saya kan gak faham kata kalian keluwing yg pasti kalian mengganggu. duh mesti saya satroni balik nih sarang kalian kapan2 hahaha

    Balas
    • Agustus 6, 2021 pada 14:24
      Permalink

      wih, banyak banget ya Kak. Bener itu, Kak. Keluwing memang suka di tempat lembab. di bawah tumpukan serat kayu bekas mebel di antaranya. Paling mudah di bawah tumpukan dedaunan

      Balas
  • Juni 14, 2022 pada 00:32
    Permalink

    Sama kak.saya juga sampek g bisa tidur.takut luwingnya masuk telinga ?

    Balas
  • Juli 29, 2023 pada 20:56
    Permalink

    Wah ini harus dipelajari , tentang ulat bulu..
    Contohnya dampaknya jika kena ulat bulu, gimana cara ngatasinnya..
    Keren banget..

    Nama : Rendy Yahya Wibowo
    Sekolah : SMPN 18 Surabaya
    Judul proyek : BKSS ( Budidaya Kunyit Sehat-Sehat Selalu)
    No urut peserta peserta : 371

    Balas
  • April 6, 2024 pada 13:04
    Permalink

    Tinggal di injak ulat kaki seribu juga akan mati

    Nama: Yuan Krisna Atmadja

    Sekolah: SMPN 19 Surabaya

    Nomor Peserta: 409

    Penjelasan singkat proyek lingkungan yang sedang ke kembangkan: minyak jelantah adalah minyak goreng sisa pemakaian rumah tangga. Proyek-proyek ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatif dari pembuangan limbah minyak jelantah yang tidak dikelola dengan baik. Dengan demikian, limbah minyak jelantah dapat dikelola secara lebih berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat.

    Balas

Tinggalkan Balasan ke Zea Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *