Penyu Hijau Deluang Sari
Diantara satwa purba.
Diantara penjelajah samudera.
Bersama para remaja.
Bersama mengenal untuk menyelamatkannya.
Rumput laut dan ubur-ubur makanannya.
Lautan habitatnya.
Bertelur cara berkembangbiaknya.
Pantai tempat menetaskannya.

Semakin langka keberadaannya.
Butuh perhatian umat manusia untuk eksistensinya.
Jangan memburunya.
Ayo melestarikannya.
Sampah kresek mengancamnya.
Sampah sedotan plastik mengancamnya.
Balon mengancamnya.
Sampah non organik lainnya juga mengancamnya.
Deluang Sari, Kabupaten Badung, Bali, 5 Juli 2019
Puisi Karya: Mochamad Zamroni

Hewan ini keberadaannya semakin menyusut karena perburuan dimana2,disamping cangkangnya bisa dibuat sebagai obat,penyu2 kecil juga diburu untuk dijadikan cindramata semoga dg adanya tempat2 penangkaran,penyu2 ini tidak akan hilang dan ttp ada
sayangnya hewan tersebut sudah hampir punah dan salah satu penyebab nya adalah manusia itu sendiri manusia kurang memperhatikan lingkungan di sekitar mereka,sudah ada himbauan bah di larang membuang sampah di sungai tetapi mereka tetap saja melakukan nya.
Mereka tidak sadar bahwa yang mereka lakukan juga dapat berdampak buruk bagi mereka sendiri salah satu nya dapat menyebabkan banjir .
Mereka tidak sadar bahwa sungai juga akan kembali ke laut dan dapat meracuni ikan ikan yang akan mereka makan juga ,,jadi kita memulai dari hal yang paling kecil dulu yaitu tidak membuang sampah ke sungai
Luar biasa, pilihan kata yang dipakai sangatlah menggambarkan betapa langkanya Penyu saat ini. Bukan karena bencana alam atau apa, tapi karena plastik, yang dibuang oleh manusia sendiri! Marilah kita lestarikan Penyu dari ambang kepunahan!
Sayang sekali,penyu sudah hampir punah dan penyebabnya karena ulah manusia itu sendiri.Contohnya seperti membuang sampah sembarangan ke laut,sungai dll,yang di tempati oleh penyu.
Lusiana Salsabila
SMPN 5 Surabaya