Pangeran LH 2018 Zaki Berbagi Kiat Agar Ecobrick Kuat

Ecobrick atau bata ramah lingkungan, merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengolah sampah plastik yang banyak dihasilkan di sekitar. Cara ini sudah banyak dilakukan di seluruh dunia. Sudah banyak pula yang melakukannya di Indonesia. Namun, tidak banyak yang melakukannya dengan benar.

Pangeran Lingkungan Hidup 2018 SMP M Zaki Raihansyah berbagi cara pengolahan sampah plastik menjadi ecobrick, yang menjadi proyek lingkungan hidupnya sejak tahun 2018. 

“Di Indonesia, ecobrick banyak dimanfaatkan untuk furniture dan bahan bangunan,” kata Zaki Raihansyah kepada peserta Kemah Hijau Kota Surabaya 2019 di SMPN 5 Surabaya, Minggu (4/8/2019).

Untuk membuat ecobrick, menurut Zaki, umumnya menggunakan botol plastik. “Gunakan botol plastik berukuran sama. Sampah plastik dipotongi berukuran kecil dan dimasukkan ke dalam botol yang sudah disiapkan. Selanjutnya dipadatkan dengan menggunakan stik kayu,” terang Zaki, alumni SMPN 6 Surabaya ini. 

Agar ecobrick yang dibuat awet, maka perlu dipastikan bahwa sampah plastik dijemur terlebih dulu sebelum dimasukkan ke dalam botol plastik. ”Sampah plastik yang masih basah ketika dimasukkan ke botol plastik akan membuat berjamur dan menjadi tidak awet,” jelas Zaki, siswa SMAN 9 Surabaya ini.

Tidak hanya volume botol yang harus sama ketika digunakan untuk membuat ecobrick. “Massa sampah plastik yang dimasukkan ke dalam botol plastik juga sebaiknya sama antara satu botol dengan yang lainnya. Biasanya massanya adalah 1/3 dari volume botol. Bila botol volume 600 ml, maka massanya 200 gram,” tutur Zaki menjawab pertanyaan peserta.

Agar kekuatan ecobrick maksimal, maka sebaiknya tidak hanya sampah plastik kresek yang dimasukkan ke dalam botol. “Sebaiknya isinya dikombinasi dengan sampah plastik berbagai kemasan. Jangan hanya sampah kresek yang dimasukkan ke dalam botol. Tujuannya menghindari penyok,” kata Zaki yang membawa contoh mebel yang dia buat berbahan ecobrick. 

Penulis: Mochamad Zamroni

11 tanggapan untuk “Pangeran LH 2018 Zaki Berbagi Kiat Agar Ecobrick Kuat

  • Agustus 9, 2019 pada 12:30
    Permalink

    MANTAP….PERLU ADANYA SOSIALISASI YANG GENCAR AGAR MENDAPAT RESPON DARI MASYARAKAT UMUM

    Balas
  • Agustus 20, 2019 pada 18:08
    Permalink

    Mantap Mas ayo terus lanjutkan hingga menjadi yg terbaik

    Balas
  • Agustus 22, 2019 pada 22:39
    Permalink

    Mas Zaki bagi ilmu serta kuatnya, dan bimbing adik2 kelas dr SMPN 6 nih yg mau lanjut ke seleksi II

    Balas
  • Agustus 23, 2019 pada 16:28
    Permalink

    Pembuatan eco brick sangat berguna untuk meminimalisir sampah plastik. Sampah plastik yg susah terurai atau lama terurai dapat dijadikan ecobrick bata ramah lingkungan dan dapat dijadikan kursi maupun yg lain.

    Balas
  • Agustus 24, 2019 pada 08:58
    Permalink

    Keren mas Zaki, semoga dapat dapat dicontoh generasi sekarang dalam pengupayaan pengurangan dan pengolahan sampah plastik 👍

    Balas
  • Agustus 24, 2019 pada 12:35
    Permalink

    Saluuttt! Semangat menghijaukan bumi ini perlu menular kepada orang lain💚🌍. Sukses selalu!1!

    Balas
  • September 25, 2019 pada 22:16
    Permalink

    Bismillahirrahmanirrahim..
    MasyaaAllah…
    Bagus benar idenya mas Zaki ..jadi pingin tahu caranya dan mempraktekkan nya…
    Keliatan nya assikkkk.
    Bisa susun2… Bangun2…
    Terima kasiiiihhh banyak njihhh mas.
    Kami jd punya motivasi

    Balas
  • April 15, 2022 pada 08:50
    Permalink

    Keren kak… Semangat!!
    FAKHRI AL FAHREZQI/229/SDN AIRLANGGA 1 SURABAYA/ECO ENZYME

    Balas
  • April 15, 2022 pada 08:51
    Permalink

    Keren kak… Semangat!! Semoga menginspirasi teman2 lain nya
    FAKHRI AL FAHREZQI/229/SDN AIRLANGGA 1 SURABAYA/ECO ENZYME

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *