Berbagi Pengelolaan Lingkungan Kepada Masyarakat Jurang Indah
Paguyuban Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2019 memanfaatkan liburan akhir tahun dengan berbagi pengelolaan lingkungan hidup kepada ibu-ibu warga RT I RW III Dukuh Jurang Indah Kelurahan Putat Gede Surabaya. Aksi tersebut mereka lakukan Minggu (29/12/2019) sore.
Pangeran Lingkungan Hidup 2019 Laksamana Nanda Dwitama dari SMPN 3 Surabaya, mengajak ibu-ibu warga kampung Jurang Indah itu untuk menghijaukan sekitarnya. “Ayo, kita pastikan bahwa di sekitar kita ada pohon. Minimal ada tanaman dalam pot,” kata Aca, panggilan akrab Laksamana Nanda Dwitama.
Di antara tanaman yang bisa ditanam di sekitar pemukiman rumah itu, Aca menyarankan dengan tanaman cincau. “Tanaman cincau selama ini dikenal pemanfaatannya untuk dimanfaatkan menjadi agar-agar, tapi kita juga bisa mengolahnya menjadi teh cincau,” ujar Aca sambil memperlihatkan teh cincau hasil olahannya.
Cara membuat teh cincau, menurut Aca, sangat mudah. “Cukup petik, kemudian keringkan daun tanaman cincau. Setelah itu direbus dengan air mendidih. Teh cincau yang kaya dengan kandungan vitamin pun siap dihidangkan,” terang Laksamana Nanda Dwitama.
Runner up III Puteri Lingkungan Hidup 2019 SD Mutiara Nurhapsari berbagi kiat memanfaatkan kulit telur. “Ibu-ibu pasti pernah menghasilkan kulit telur. Nah, kulit telur ini bisa dikumpulkan dan diolah menjadi pupuk kulit telur lho,” kata Mutiara Nurhapsari dari SDN Sawahan IV.
Cara mengolah kulit telur menjadi pupuk, menurut Mutiara, sangat mudah. “Cukup keringkan kulit telurnya. Bila memungkinkan lagi dicuci agar bersih dari sisa telurnya. Setelah itu dijemur dan ditumbuk,” terang Mutiara Nurhapsari yang hadir bersama kedua orang tuanya. Mutiara juga berbagi proyek budidaya dan pemanfaatan tanaman kunyit.
Aktivis Tunas Hijau Richi Razaq menjelaskan bahwa aksi berbagi proyek lingkungan hidup kepada masyarakat ini diharapkan akan dilakukan berkelanjutan. “Tiap anggota paguyuban akan dijadwalkan sesi khusus untuk berbaginya. Diharapkan setelah itu masyarakat bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Richi Razaq.
Ketua RT I RW III Jurang Indah Santoso menyambut baik pembekalan lingkungan hidup kepada warganya ini. “Beberapa penghargaan juga pernah diterima kampung ini. Di antaranya sebagai Juara III Kampung Safety Riding yang diselenggarakan oleh Radio Suara Surabaya tahun 2018,” kata Santoso.
Anggota Paguyuban Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2019 yang hadir pada adalah Foni Sundaram SDN Tanah Kalikedinding I (Runner up II Puteri Lingkungan Hidup 2019), Adya Rezky Mulya Dewa dari SDN Tanah Kalikedinding I, Tanaya Aprilia Giofian dari SDN Dukuh Menanggal I (Runner up I Puteri LH 2019) dan Charlie Dzaki Ferdiansyah Kenzie SMPN 25 (Runner up IV Pangeran LH 2019).
Hadir juga M. Happy Ikmal dari SMP Negeri 15 (Runner up III Pangeran LH 2019), Rais Irwansyah dari SDN Sememi I (finalis), Fahmi Adriansyah dari SDN Kaliasin I (finalis), Dino Avrillian Woko Syahputra dari SDN Banyu Urip III (Runner up I Pangeran LH 2019), dan Erina Maula Hassya dari SMP Negeri 26 (Puteri LH 2019).
Penulis: Richi Razaq
Penyunting: Mochamad Zamroni
Alhamdulillah, semangat terus untuk teman-teman paguyuban Pangeran & Puteri Lingkungan Hidup 2019 untuk selalu membagikan ilmu dan pengalaman untuk masyarakat terkhusus untuk kelestarian bumi kita tercinta!💚🌍
Anak-anak yang luar biasa mau berbagi ilmu dan langsung ke lapangan. Meskipun saat liburan.
Semangat untuk teman-teman pejuang lingkungan, yang telah mempromosikan banyak ilmu pengetahuan tentang lingkungan hidup kepada warga-warga.
Tetap semangat…..👌👌👌🌳🌳🌳
Nama : ADINDA FIJER RAHAYU
Asal Sekolah : SMPN 51 SURABAYA
No. Peserta : 392
Judul proyek : Budidaya Tanaman Ciplukan
Semangat teman-teman pejuang lingkungan