Paguyuban Pangeran Puteri Lingkungan Tanami Tanggul Bosem Wonorejo

Sekitar enam puluh orang Paguyuban Pangeran Puteri Lingkungan Hidup 2019 dan kader lingkungan hidup dari beberapa sekolah Surabaya mengikuti aksi tanam pohon di Bosem Wonorejo, Surabaya, Minggu (5/1/2020). Aksi ini diselenggarakan Tunas Hijau.

Sekolah-sekolah yang ikut serta itu adalah SMPN 26, SMPN 25, SMPN 11, SMP Al Islah, SDN Kaliasin I, SDN Tanah Kalikedinding I, SDN Sawahan IV, SDN Sememi I, SMPN 15, SMPN 19, SMPN 3, SMPN 6, dan SMPN 16 Surabaya.

Richi Razak, aktivis Tunas Hijau mengatakan bahwa sebenarnya target tempat yang akan ditanami adalah di Bosem Gunung Anyar Tambak, Surabaya. “Tapi di sana tanggulnya masih ditinggikan,” kata Richi Razak.

Tanam pohon di tanggul Bosem Wonorejo Surabaya

“Kami memanfaatkan lahan kosong, kebetulan di tanggul bosem masih kosong. Sekalian menguatkan fungsi tanggul bosem,” tambah Nizamudin, aktivis Tunas Hijau.

Sebagian orang tua mereka juga ikut bersama guru pendampingnya. Mereka tidak hanya menunggu di parkiran kendaraan bermotor tetapi juga ikut menanam pohon, memasang ajir dan memberi pupuk kompos.

Aksi yang diselenggarakan untuk menyambut musim hujan dan peringatan Hari Gerakan Sejuta Pohon 10 Januari ini menanam 90 pohon. Jenisnya yang tahan terhadap air payau. Yaitu waru, ketapang kencana, cemara udang dan nyamplung.

90 pohon yang tahan terhadap air payau ditanam. Yaitu waru, ketapang kencana, cemara udang dan nyamplung.

Ada juga pohon lerak hasil pembibitan Runner up Puteri Lingkungan Hidup 2019 Tanaya Aprilia Giofian dari SDN Dukuh Menanggal I Surabaya. Aksi ini sekaligus menjadi aksi menanam pohon perdana mereka pada tahun 2020 ini.

“Semoga pohon-pohon yang ditanam pagi ini bisa terus hidup berkembang dan menjadi ibadah jariyah bagi semua yang terlibat,” kata Erina Maula Hassya, Puteri Lingkungan Hidup 2019, yang hadir bersama ibunya.

Penulis: Mochamad Zamroni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *