Ayo Ikut Family Tree Planting 2020

Dalam rangka Hari Lahan Basah (2 Februari) dan Hari Peduli Sampah Nasional (21 Februari), Tunas Hijau bersama Pemerintah Kota Surabaya menyelenggarakan program tanam pohon “Family Tree Planting 2020” dengan mengajak sebanyak mungkin keluarga warga Surabaya untuk ikut serta. 

Family Tree Planting ini akan diselenggarakan pada Minggu, 16 Februari 2020 pukul 06.00 WIB di Tanggul Bosem Wonorejo Surabaya. Setiap keluarga yang ikut serta diharapkan membawa sedikitnya satu pohon untuk ditanam di lokasi tersebut.

Ada 5 penghargaan khusus dari Walikota Surabaya yang disediakan khusus untuk kegiatan ini, yaitu: keluarga dengan pohon terbanyak yang dibawa, keluarga dengan pohon terlangka yang dibawa, dan keluarga dengan anggota terbanyak yang ikut serta. Ada juga kategori penghargaan untuk keluarga dengan pohon terbesar yang dibawa dan sekolah dengan keluarga terbanyak ikut serta.

Untuk keikutsertaan pada Family Tree Planting 2020 ini, perwakilan keluarga diharapkan mendaftarkan diri melalui nomor WA 08133234 9689 dengan menyebutkan nama siswa/guru anggota keluarga disertai asal sekolahnya.

Family Tree Planting 2020 ini akan melibatkan keluarga Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2019. Kegiatan ini juga bukan kali pertama diselenggarakan Tunas Hijau. Terakhir kali dilaksanakan pada 2013 oleh Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2012 untuk merealisasikan Taman Harmoni di lahan eks tempat pembuangan akhir sampah Keputih.

Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2002 pertama kali menyelenggarakan Family Tree Planting ini untuk merealisasikan hutan kota pertama di stren Kalimas di seberang Grand City Surabaya.

Penulis: Mochamad Zamroni

1 thoughts on “Ayo Ikut Family Tree Planting 2020

  • Maret 3, 2020 pada 19:30
    Permalink

    Family free planting ini adalah program yang sangat bagus Dan keren. Ini membuat kita sadar betapa pentingnya Penghijauan Di kota Surabaya ini. Harapan Saya program-program seperti ini lebih diseringkan lagi agar Surabaya tetap jadi kota yang sejuk, ramah lingkungan tidak kekurangan Oxigen.

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *