Lintang Arimby Langga, Finalis Puteri Lingkungan Hidup 2019 SD

Beragam karya olahan sampah botol plastik dan kardus dihasilkan oleh siswa SDN Tanah Kalikedinding I Surabaya ini. Dialah Lintang Arimby Langga, salah seorang finalis puteri lingkungan hidup 2019 SD. 

“Saya mengolah limbah botol dan kardus bekas sebagai upaya untuk mengurangi menumpuknya limbah jenis tersebut yang ada di sekitar kita,” kata Lintang Arimby Langga, yang lahir di Surabaya, 21 Desember 2008 ini.

Diantara karya daur ulang karya Arimbi, panggilan Lintang Arimby Langga, miniatur sarana transportasi menjadi yang banyak menarik perhatian orang. “Saya mengolah kardus bekas menjadi miniatur kereta api, bajai, kereta api dan becak. Ada juga rumah desa dan pigura,” ujar Arimby.

Lintang Arimby Langga dengan bajai dari kardus bekas karyanya

Arimby menjual karya daur ulang olahan sampah kardus dan botol plastik itu. “Orang dewasa biasanya membeli olahan sampah kardus. Sedangkan anak-anak biasanya membeli olahan sampah botol plastik, seperti tempat pensil dari botol bekas, vas bunga, celengan, dan bunga hias,” terang penghobi menari dan berenang ini.

Dari hasil menjual karya karur ulang itu, Arimby menghasilkan uang sendiri untuk ditabung dan modal kerajinan lainnya. “Saya juga mengajak teman-teman untuk belajar memanfaatkan limbah sebagai barang yang bernilai ekonomi dan seni tinggi,” terang pemilik cita-cita sebagai dokter spesialis anak ini.

Mengenai waktu pembuatan karya daur ulangnya, Arimby mengaku beragam. “Untuk membuat karya sarana transportasi membutuhkan waktu yang lebih lama dari karya lain. Biasanya butuh waktu dua hari,” terang Arimby. Proses pembuatannya dibantu orang tuanya.

Daur ulang sampah botol plastik karya Lintang Arimby Langga

Mengenai bahan sampah kardus yang digunakan, Arimby mengaku tidak pernah kesulitan mendapatkannya. “Kardus biasanya dari wadah belanja keluarga. Ada juga kardus pemberian tetangga yang tidak terpakai,” kata putri pasangan Hartin Ari Susetyo dan Moch Wahyudi ini.

Penulis: Mochamad Zamroni

4 thoughts on “Lintang Arimby Langga, Finalis Puteri Lingkungan Hidup 2019 SD

  • Maret 21, 2020 pada 19:51
    Permalink

    Alhamdulillah semoga Ananda Lintang menjadi ecopreneur muda surabaya dengan produk-produk yang ramah lingkungan. Semangat terus kak Zamroni semangat tunas hijau surabaya.

    Untuk lingkungan surabaya yang lebih baik.

    Balas
  • Maret 22, 2020 pada 05:27
    Permalink

    Mantap….. Ayo…. Mbak Arimbi libih inovatif…. Karya-karyanya. Banyak yang pesan lhoooo??????????

    Balas
  • Maret 22, 2020 pada 05:42
    Permalink

    Siap pak janny trima kasih untuk bimbingannya selama ini, terima kasih tunashijauid semoga kedepannya kami bisa lebih baik dan lebih baik lagi ????

    Balas
  • April 3, 2020 pada 21:55
    Permalink

    Nama: Filzah Putri Naraya
    Sekolah: SDN Kaliasin 7 Surabaya
    No. Peserta 68
    Proyek saya Pemanfaatan Barang Bekas Menjadi Aneka Barang Yang Berguna.
    Proyeknya bagus sekali, sangat menarik dan sangat menginspirasi.Nama: Filzah Putri Naraya
    Sekolah: SDN Kaliasin 7 Surabaya
    No. Peserta 68
    Proyek saya Pemanfaatan Barang Bekas Menjadi Aneka Barang Yang Berguna.
    Proyeknya bagus dan sangat menginspirasi. Lintang Arimby Langga kamu memang the best.

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *