Green School Bali, Sekolah “Hijau” yang Unik
Dengan nama Green School, tidak heran jika gedung sekolah ini dikelilingi oleh tanaman hijau. Sekolah ramah lingkungan dibangun dengan menggunakan sumber daya alam, seperti bambu dan rumput local. Sekolah ini menggunakan energi terbarukan dari sistem tenaga mikro-hidro dan panel surya untuk pengoperasian kelistrikan sekolah tersebut. Hampir semua struktur sekolah ini, bahkan sampai papan basketnya pun terbuat dari bambu.
Bali Green School dibuka pada September 2008 dengan 90 siswa dan kelas khusus yang muncul dari hutan dan persawahan. Sejak itu telah berkembang menjadi 400 siswa dan menjadi contoh inspiratif pendidikan untuk keberlanjutan.Di sekolah yang tidak biasa ini, tidak ada lagi ruang kelas tradisional, melainkan struktur bambu besar yang dikelilingi pepohonan dan menara di atas semak-semak.
Sementara sekolah lain mungkin menggunakan kata “hijau” dalam konteks desain lingkungan atau upaya daur ulang, Bali Green School membawa konteks hijau ke level yang lebih tinggi. Alih-alih kendaraan roda empat biasa, anak-anak sekolah ini dijemput menggunakan Bio Bus, kendaraan berbahan bakar minyak goreng bekas yang merupakan salah satu proyek yang dipimpin oleh siswa. Bahkan residu dari Bio Bus tersebut masih bisa dimanfaatkan untuk dibuat menjadi sabun.

Proyek ini juga yang mewakili Indonesia di kontes Miss World 2017. Makan siang di sekolah ini dimasak dengan bahan bakar serbuk gergaji dari pertanian bambu lokal, dan disajikan di atas ingka, atau keranjang jerami dengan lapisan daun pisang yang dapat dibuat kompos. Sekolah ini juga memiliki inisiatif seperti mengundang siswa lokal Bali dari daerah tersebut untuk belajar bahasa Inggris dengan biaya sampah senilai lima kilogram.
Sekolah yang berlokasi diantara Denpasar dan Ubud. Atau tepatnya terletak di Desa Sibang Kaja, Badung (sekitar 30 km dari Denpasar) ini juga terdapat peternakan kelinci, babi dan ayam. Siswa-siswa kelas 4 dapat membeli ayam, dan memelihara mereka serta menjual telur mereka, untuk pengenalan Green School yang biasanya juga mempelajari tentang ekonomi. Ada fasilitas akuaponik penghasil makanan, dan kandang burung jalak Bali yang terancam punah.
Popularitas Bali Green School menawarkan saran bahwa generasi pemimpin berikutnya tidak harus selalu membutuhkan matematika atau sastra atau sejarah, meskipun sekolah ini juga tetap mengajarkan hal-hal tersebut namun juga hal-hal lain yang tidak diajarkan di sekolah pada umumnya juga penting, mulai dari kemampuan beradaptasi, kerja tim, pemecahan masalah dan tentunya wawasan lingkungan yang akan terbukti berguna di dunia yang sumber dayanya hanya akan terus berkurang.

Namun, sayangnya syarat untuk masuk ke sekolah ini membutuhkan biaya yang cukup mahal. Di sisi yang lain seharusnya dengan keberadaan Green School ini dapat menginspirasi pemerintah dan swasta dalam membuat sekolah yang mirip namun lebih terjangkau dalam hal biaya. Jika saja sekolah negeri yang lain dapat mencontoh konsep seperti Green School Bali, mungkin tidak akan ada lagi yang namanya illegal logging, dan pembabatan hutan secara liar, karena sejak kecil mereka telah diajarkan bagaimana cara mencintai alam.
Penulis: Muhammad Farhan Ardyanto
Sumber :
AMEL ADI BERTI / 058
SPMN 19 SURABAYA
TeKuN (Teh Kulit Nanas)
Semoga tetap semangat dalam melestarikan lingkungan hidup dan menyelamatkan bumi🙏
Salam Bumi Pasti Lestari🌎
Wah keren sekali 👍🏻
Semoga Sekolah Hijau ini terus berkembang dan sukses selalu 🥰💪🏻
Agar teman teman yang di bali juga semakin semangat untuk menghijaukan lingkungan 💪🏻💪🏻
Nama: Lintang Larasati
Sekolah: SDN GADING 7 SURABAYA
No. Peserta: 118
Proyek: Budidaya Tanaman Jintan
A. MALIKY EL ZAMANI
SDN Menanggal 601 Surabaya
No. Peserta: 147
Proyek: Pengolahan Limbah Minyak Jelantah
Kereen sekali, mengajari anak untuk mencintai lingkungan sedari kecil
Sekolah yang sangat unik dan menginspirasi..semua hal yang dilakukan sangat ramah lingkungan…
Semoga akan ada banyak sekolah sejenis di indonesia.
Reagen Alderal K/95
SDN Kaliasin 1 Surabaya
Pemanfaatan Limbah Kertas Bekas
Nama: Dini Calista Ivana
Nomor Peserta: 140
Asal Sekolah: SDN Gununganyar Tambak 628
Judul Proyek: Boneka Horta dari Limbah Gergaji Kayu sebagai Media Tanam Rumput Gandum.
.
Green School Bali, keren bangat sekolah ini menawarkan saran bahwa generasi pemimpin berikutnya tidak harus selalu membutuhkan matematika atau sastra atau sejarah, meskipun sekolah ini juga tetap mengajarkan hal-hal tersebut namun juga hal-hal lain yang tidak diajarkan di sekolah pada umumnya juga penting, mulai dari kemampuan beradaptasi, kerja tim, pemecahan masalah dan tentunya wawasan lingkungan yang akan terbukti berguna di dunia yang sumber dayanya hanya akan terus berkurang.
Semoga akan terus bermunculan sekolah-sekolah seperti ini di seluruh Indonesia.
Green School Bali keren sekali..
Sekolah yang sangat unik dan juga menginspirasi, semua hal yang dilakukan sangat ramah lingkungan dan juga mengajari anak untuk mencintai lingkungan sedari ia masih kecil…
Nama : KHUMAIRAH AULIA MACHSA
No Peserta : 84
Asal Sekolah : SDN BULAK RUKEM 1
Judul proyek : SAJEN (Sabun Jelantah)
Keren sekali, belajar cinta lingkungan yang langsung di terapkan dalam kegiatan sehari-hari ,👏👏
Shaqilla Calysta Shaki Y
No.peserta 168
SDN KALIASIN 1 SURABAYA
Pengelolaan Limbah Minyak Jelantah
Waaah Keren Sekali…Sangat Unik dan pastinya anak anak di sana semakin semangat belajarnya. Saya berharap semoga di Surabaya pun dibuatkan sarana pendidikan seperti ini..
Aradea Faisa Kuswidyasari/ 024/ SMPN 12 Surabaya/ Budidaya Sayuran Hidroponik menggunakan Limbah Botol dan Gelas Plastik.
Green School Bali sungguh keren, semoga dikota lainnya di Indonesia semakin banyak sekolah yang juga menjadi sekolah inspiratif pendidikan berkelanjutan “Green School”
Afrina Karimah Nur Aisyah (004)
SDI Al Azhar 11 Surabaya
Red Ginger Amazing
Wahh,, menarik sekali green school Bali tentunya sangat unik dan ramah lingkungan.
Nama Lengkap : Nabila Agustiningsih
No. Peserta : 034
Asal Sekolah : SMPN 12 SURABAYA
Judul proyek : tanaman cincau kaya serat
Keren sekali nih
Bersekolah untuk mendapatkan ilmu sekaligus belajar mencintai lingkungan
salam bumi pasti lestari
salam sadar iklim
Wow sekolahnya keren sekali
Rasyid Al Asyam
No peserta 233
Budidaya tanaman lavender
hebat sekali,cinta lingkungan 🥰,salam bumi pasti lestari 🌱
Nama:Dina Amelia
Asal sekolah:SMPN 40 Surabaya
Nopes:186
Judul proyek:DIOCHAN (buDIdaya OCimum dan olaHANnya) NB:ocimum itu nama lain kemangi ya
Wahhh epic sekali nih konsepnya, natural
Mungkin kedepan Tunas Hijau Indonesia bisa merealisasikan di kota Surabaya
Nanti biar rimbun, aku taruh deh Tanaman telangku
Aufaarelia Erdhinatasya Putri
SMP Negeri 22 Surabaya
Budidaya dan Pemanfaatan Tanaman Telang
Calista Putri Mardiana / SMPN 6 / 258 / JUSTIK
Uwah keren sekali, semoga semua sekolah di Surabaya juga bisa seperti ini
Nama = Rahma tri atmawati
Asal sekolah = SMPN 22 surabaya
Nomor peserta = 110
Proyek = Budidaya tanaman toga
Wah keren sekali tetap semangat ya!!!
Semangat tunas hijau
Sdn KALIASIN 1
NO PESERTA 091
BUDIDAYA BUNGA TELANG
Shane Moreno Y.A
105
Hidroponik dari bahan bekas
Semoga hal ini dapat menambah wawasan untuk anak-anak disana.
Nama :Areya kesyandriya Ali Yasha
Sekola : SMPN 6 SURABAYA
proyek : my food waste my adventure
.
Insyallah akan terus konsisten untuk mengurangi atau mengolah sampah organik untuk lingkungan yang lebih baik