“Pencemaran Air Tanah” Webinar Nasional Seri #191, Sabtu (25/5/2024)

Air tanah adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah atau batuan di bawah permukaan. Setidaknya ada 2 jenis air tanah, yaitu air tanah dangkal (air sumur) dan air tanah dalam (air tanah artesis/air sumur bor dalam). Air tanah tersimpan di bawah tanah, diantara butiran lapisan batuan dan diantara rekahan batuan.

Secara alamiah, air hujan yang turun tersaring oleh batuan yang dilewatinya dan tersimpan di dalam lapisan tanah, maka kualitas air tanah umumnya lebih baik bila dibandingkan dengan air permukaan. Kualitas dan kuantitas air tanah sangat tergantung pada kawasan resapan air dan kualitasi air permukaan di sekitarnya.

Masyarakat sudah akrab dengan air tanah ini dan selama ratusan tahun telah menggunakan air tanah sebagai air minum dan MCK serta keperluan lainnya. Pertumbuhan penduduk sangat tinggi konsekuensinya akan banyak limbah dan akan peningkatan kebutuhan air.

Awalnya menggunakan sumur gali dan diambil dengan ember timba. Oleh karena kebutuhan sangat besar dalam maka mulai penggunaan pompa air. Kemajuan industri dan teknologi membutuhkan air lebih banyak lagi. Kebutuhan yang besar namun tidak diikuti upaya konservasi air tanah maka muncul permasalahan.

Hal ini terjadi karena kedudukan ada di dalam tanah maka air tanah rentan terhadap kontaminasi. Ada banyak faktor kerentanan air tanah antara lain: (1) kedalaman muka air tanah (MAT), (2) curah hujan, (3) media akuifer, (4) tekstur tanah, (5) topografi, (6) material zona tak jenuh dan (7) konduktivitas hidraulik.

Sebagai contoh kawasan dataran pantai perkotaan seperti di Surabaya dan Sidoarjo posisi MAT dangkal < 1 meter sehingga air permukaan di atasnya (air saluran got limbah rumah tangga, saluran air, bozem dll) yang tercemar akan meresap dan mencemari air tanah. Atau pencemaran air tanah di sekitar TPA Sampah.

Selain itu, ada pencemar lain yaitu dari limbah tangki septik yang langsung mencemari karena kedudukannya ada di dalam tanah. Tempat penyimpanan bawah tanah seperti tangki minyak di SPBU dan atau kilang, atau tempat penyimpanan bahan beracun, bila bocor bisa lang mencemari air tanah.

Berbeda dengan pencemaran air permukaan, pencemaran air tanah lebih sulit dideteksi dan dikendalikan sehingga dapat menyebabkan masalah ini bertahan dalam jangka waktu yang lama. Minum air tanah yang terkontaminasi dapat memiliki efek kesehatan yang serius.

Penyakit seperti hepatitis dan disentri dapat disebabkan oleh kontaminasi dari limbah tangki septik. Keracunan bisa disebabkan oleh racun yang sudah tercecer ke air sumur. Satwa liar juga bisa terkena oleh air tanah yang terkontaminasi. Efek jangka panjang lainnya seperti jenis kanker tertentu juga dapat terjadi akibat terpapar air yang tercemar.

….

Webinar Nasional Seri-191 “Pencemaran Air Tanah” kembali hadir dan akan dilaksanakan pada: 
     Waktu       : Sabtu, 25 Mei 2024 
     Pukul        : 12.00 – 15.00 wib 
     Melalui     : Zoom dan Live Youtube Tunas Hijau ID 

Narasumber: 
1. Dr. Arief Rachmansyah (Dosen Teknik Sipil Universitas Brawijaya, Malang) 
2. Dr.rer.nat Doni Prakasa Eka Putra (Dosen Departemen Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta) 
3. Dr. Ir. Dwa Desa Warnana, S.Si., M.Si. (Dosen Teknik Geofisika Institut Teknologi Sepuluh November, Surabaya) 

Moderator 
1. Iqbal Fajar K. (Pangeran Lingkungan Hidup 2023; Siswa SMPN 28 Surabaya) 
2. Mayfrina Aisyahrani (Putri 2 Lingkungan Hidup 2023; Siswi SDN Kebonsari I Surabaya) 
3. Galang (Pangeran 2 Lingkungan Hidup 2023; Siswa SDN Jemur Wonosari I Surabaya) 

Webinar ini digelar menggunakan ZOOM Meeting dan LIVE YOUTUBE TUNAS HIJAU ID. Pendaftaran gratis melalui https://bit.ly/pencemaran-air-tanah

Penulis: Amien Widodo

33 thoughts on ““Pencemaran Air Tanah” Webinar Nasional Seri #191, Sabtu (25/5/2024)

    • Juni 19, 2024 pada 14:47
      Permalink

      Assalamu’alaikum
      Halo sobat hijau
      Salam Bumi Pasti Lestari

      Jumpa lagi bersama saya Akhyar Azim Wibisono
      Siswa kelas 5
      SDN Ketabang I/288 Surabaya

      Saya adalah calon Pangeran Lingkungan Hidup Tahun 2024
      Dengan judul proyek Butangi ( Budidaya tanaman kemangi)

      Ayo tanam kemangi
      Badan wangi
      Rejeki pun ngaliiiir

      Ikuti terus kegiatan saya ya teman teman melalui IG saya di @akhyar.kmi.sketsa

      Salam Bumi Pasti Lestari
      SDN Ketabang I/288
      Is the best tiada duanya

      #targetproyekPangeranPutriLH2024SD
      #Sdnketabang1/288
      #pangeranputriLH2024SD_121

      #tunashijau.id
      #pangputlh2024
      #pangputlh2024_121
      #sdnketabang1/288_akhyar.kmi.sketsa
      #seleksi2pangputlh2024

      @tunashijauid
      @dlh.surabaya
      @dispendiksby
      @anasuti098
      @sdnketabang1
      @sdnketabangsatu288

      Assalamu’alaikum
      Halo sobat hijau
      Salam Bumi Pasti Lestari

      Jumpa lagi bersama saya Ahsan Aydin Wibisono
      Siswa kelas 5
      SDN Ketabang I/288 Surabaya

      Saya adalah calon Pangeran Lingkungan Hidup Tahun 2024
      Dengan judul proyek Bumare ( Budidaya tanaman sereh)

      Ayo tanam sereh
      Caranya mudah
      Hati senang horeee

      Ikuti terus kegiatan saya ya teman teman melalui IG saya di @ahsan.bumare.sketsa

      Salam Bumi Pasti Lestari
      SDN Ketabang I/288
      Is the best tiada duanya

      #targetproyekPangeranPutriLH2024SD
      #Sdnketabang1/288
      #pangeranputriLH2024SD_119

      #tunashijau.id
      #pangputlh2024
      #pangputlh2024_119
      #sdnketabang1/288_ahsan.bumare.sketsa
      #seleksi2pangputlh2024

      @tunashijauid
      @dlh.surabaya
      @dispendiksby
      @anasuti098
      @sdnketabang1
      @sdnketabangsatu288

      Balas
  • Mei 26, 2024 pada 09:03
    Permalink

    halo sobat hijau semua perkenalkan nama saya Zahra Zahiyah Pasah dengan nomor peserta 1098 dari smp negeri 57 Surabaya.
    proyek yang akan saya angkat pada pangput lh 2024 ini adalah:
    obat nyamuk elektrik ramah lingkungan dengan memanfaatkan ekstrak lidah buaya

    Balas
  • Mei 26, 2024 pada 15:46
    Permalink

    Cara untuk mengurangi pencemaran air tanah salah satunya dengan memilah sampah rumah tangga.
    Ikuti terus webinar tunas hijau agar pengetahuan kita bertambah.

    Raisa Azzahra Praminda
    SDN Pacarkeling V/186 Surabaya
    No. Peserta 400
    Budidaya sirih cina

    Balas
  • Mei 28, 2024 pada 17:49
    Permalink

    Cara untuk mengurangi pencemaran air tanah salah satunya dengan memilah sampah. Alhamdulillah dapat mengikuti Webinar ini, semoga Istiqomah untuk mengukuti webinar yang diselenggarakan oleh tunas Hijau.

    By Raihan Jouzu Syamsudin dari SMP Negeri 57 Surabaya no peserta 571. Judul proyek ” Pemanfaatan Limbah Kulit Bawang putih Sebagai Pewarna Sintetis Dalam Pembuatan Tinta Spidol”

    Balas
  • Mei 28, 2024 pada 22:05
    Permalink

    Nama: Aliya Azzahra shidqia Rafani
    SDN Kaliasin 1 Surabaya
    No peserta:108

    Teman teman kita harus waspada akan pencemaran air, pencemaran air menyebabkan penyakit lhoo contoh nya hepatitis dan disentri
    Penyakit ini bisa didapatkan karna pencemaran air limbah anti septik Terimakasih teman-teman, Salam Bumi pasti Lestari

    Balas
    • Juni 17, 2024 pada 15:24
      Permalink

      Ikuti terus Webinar Nasional yang diselenggarakan oleh Tunas Hijau.
      Pencemaran Air Tanah bisa dicegah dengan cara memilah Sampah. Pencemaran Air Tanah bisa menyebabkan berbagai penyakit, contohnya Hepatitis dan Disentri.

      Nama: Rafandra Azka Pradipta
      Sekolah: SD Kyai Ibrahim Surabaya
      No Peserta: 003
      Judul Proyek: Pemanfaatan Limbah Plastik untuk Budidaya Bayam Brazil sebagai upaya mendukung Program Ketahanan Pangan

      Tujuan proyek saya, untuk mengurangi limbah plastik di lingkungan, juga membudidayakan Bayam Brazil supaya masyarakat bisa mandiri mempunyai tanaman sayur yang selalu ada di rumahnya sebagai wujud program Ketahanan Pangan.

      Balas
  • Mei 29, 2024 pada 01:00
    Permalink

    Alhamdulillah akhirnya Saya bisa menyimam materi webinar disini, karena mohon maaf saya tidak bisa mengikuti zoom karena harus latihan DrumBand persiapan GR latihan dari pagi sampai malam dalam beberapa hari ini.

    Muhammad Aldo Suprapto
    Kelas VIII / SMP Negeri 1 Surabaya
    Nomor Peserta 359
    Judul Proyek: SICANGLUR
    ( Kreasi Cangkang Telur )

    Pada Tahun 2023 Saya masuk 10besar Finalis dengan Proyek LURCANGLUR (Lulur Cangkang Telur). Semoga di 2024 pencapaiannya bisa lebih banyak dan lebih baik. Saya berharap bisa mensosialisasikan kepada Masyarakat luas betapa pentingnya memisahkan sampah organik dan sampah anorganik. Terima kasih.

    Balas
  • Mei 30, 2024 pada 12:36
    Permalink

    Teman teman kita harus waspada akan pencemaran air, pencemaran air menyebabkan penyakit lohh contohnya hepatitis dan disentri
    Penyakit ini bisa didapatkan karena pencemaran air limbah anti septik.

    Nama:azkia Mutia azzahra
    Sekolah:SDN peneleh 1
    No peserta : 424
    Budidaya :aloe vera

    Balas
  • Mei 31, 2024 pada 04:05
    Permalink

    Kita harus berhati hati dalam pencemaran air. Karena pencemeran air ini dapat menimbulkan penyakit, seperti hepatitis dan disentri

    Balas
  • Mei 31, 2024 pada 04:06
    Permalink

    Kita harus berhati hati akan pencemaran air.
    Karena pencemeran air ini dapat menimbulkan penyakit, seperti hepatitis dan disentri.

    Nama : Kezia Jovina Natasha
    No. Urut : 920
    Asal sekolah: SMPN 40 Surabaya
    Proyek : Budidaya bunga telang

    Balas
  • Juni 1, 2024 pada 11:44
    Permalink

    Nama : Syamsa Arundina
    Sekolah : SDN Gayungan 1/422
    No. Peserta : 064
    Judul Proyek : Budidaya Bawang Dayak

    Ternyata air tanah sangat penting untuk kehidupan kita. Kita harus menjaga sumber air tanah. Dengan cara memilah sampah sesuai jenisnya.

    Balas
  • Juni 1, 2024 pada 20:01
    Permalink

    Pencemaran air tanah terjadi ketika zat-zat berbahaya (polutan) masuk ke dalam air tanah. Polutan-polutan ini praktis tidak terbatas namun dapat berkisar dari oli motor hingga bahan kimia dari pertanian hingga limbah yang tidak diolah.
    Aku Cecilia Farah Calysta siswi dari Smpn43 Surabaya dengan proyek Pjka peduli jelantah kita bisa no peserta 980

    Balas
  • Juni 2, 2024 pada 07:00
    Permalink

    Hadir saat Webinar #191.
    Kita harus menjaga kebersihan lingkungan, karena mempengaruhi air tanah, dimana air tanah sangat bermanfaat untuk sehari-hari. Jika terjadi pencemaran air tanah, maka akan mempengaruhi kualitas air dan susunan lapisan tanah.

    Nama : Naura Novani
    Sekolah : SMP Negeri 5 Surabaya
    No.Peserta : 1032
    Judul Proyek : Budidaya Jamur
    Saya melakukan budidaya jamur karena banyak manfaat dari jamur, diantaranya dapat meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh.

    Balas
  • Juni 4, 2024 pada 09:11
    Permalink

    Banyak ilmu ilmu yang dapat kita peroleh dari sini.

    Nama: Naura Assyifa Larasati
    Sekolah: SMPN 12 Surabaya
    Nomor Peserta: 662
    Nama Proyek: Pengharum Ruangan Alami dari Kulit Jeruk

    Dalam Proyek ini saya bertujuan untuk mengurangi limbah Kulit Jeruk, semoga dengan cara yang saya lakukan bisa menginspirasi dan juga bermanfaat bagi sekitar.

    Balas
  • Juni 6, 2024 pada 14:13
    Permalink

    Yuk kita jaga lingkungan sekitar kita, agar air tanah tidak mudah tercemar.
    Ikuti terus Webinar di tunas hijau ya Sobat, agar pengetahuan kita semakin bertambah

    Rasyid Maulana Riffat
    Nomor Peserta 241 SD
    SDN Pacarkeling V/186 Surabaya
    Project budiros nyakman selalu di hati (Budidaya Rosella Banyak Manfaatnya)

    Terima kasih

    Balas
  • Juni 6, 2024 pada 19:58
    Permalink

    Alhamdulillah mendapat pengetahuan tentang pencemaran air tanah yang ternyata sangat berbahaya, bisa mengurangi jumlah air yang sangat kita butuhkan dalam kehidupan sehari-hari.

    Intip juga proyekku Maggot BSF by DW Si Pengurai Sampah Organik yang bernilai ekonomis.

    Dewangga Kasyafa Prestian
    No. urut : 001
    SD Al Hikmah Surabaya
    Proyek Maggot BSF by DW
    Si Pengurai Sampah Organik

    Balas
  • Juni 7, 2024 pada 23:08
    Permalink

    Alhamdullilah dengan webinar tunas Hijau setiap Sabtu selalu memberi ilmu salah satunya pencemaran air tanah ini

    Nama: Nevan Azka Fiardy
    Sekolah: SMPN 1 SBY
    No. Peserta: 361

    Proyek Nevan adalah organic waste bank, mengubah sampah menjadi cuan

    Balas
  • Juni 8, 2024 pada 15:39
    Permalink

    Ayo pilah sampah mulai dari rumah kita masing-masing

    Nama : Areta Alfu Qomaroo Ulumuddin
    Sekolah : SDN Jemurwonosari I/417 Surabaya
    Nomer peserta : 100
    Judul Proyek Budidaya Bunga Telang. Menanam bunga Telang dobel manfaatnya, satu lingkungan menjadi hijau asri . Dua manfaat kesehatan karena kandungan flavonoid yang bersifat antioksidan.

    Balas
  • Juni 11, 2024 pada 21:22
    Permalink

    Cara untuk mengurangi pencemaran air tanah salah satunya dengan memilah sampah.Teman teman kita harus waspada akan pencemaran air, pencemaran air menyebabkan penyakit lhoo contoh nya hepatitis dan disentri
    Penyakit ini bisa didapatkan karna pencemaran air limbah anti septik

    Balas
  • Juni 11, 2024 pada 21:22
    Permalink

    Cara untuk mengurangi pencemaran air tanah salah satunya dengan memilah sampah.Teman teman kita harus waspada akan pencemaran air, pencemaran air menyebabkan penyakit lhoo contoh nya hepatitis dan disentri
    Penyakit ini bisa didapatkan karna pencemaran air limbah anti septik.

    haloo sobat hijau..
    Perkenalkan
    nama : Rahayu wandira
    no peserta : 768
    sekolah : SMP NEGERI 23 SURABAYA
    proyek : membudidayakan tanaman Aloe Vera
    saya sebagai peserta pangeran dan putri lingkungan hidup 2024

    saya ikut berpartisipasi mendukung adanya pangeran putri lingkungan hidup dengan cara membudidayakan tanaman aloe vera yang sulit ditemukan. dengan adanya program ini saya akan membudidayakan dan memanfaatkan tanaman aloe vera sebagai makanan, minuman, hand sanitizer

    mari kita ikut serta dalam penghijauan dan pelestarian lingkungan di kota pahlawan

    salam bumi pasti lestari

    Balas
  • Juni 12, 2024 pada 08:28
    Permalink

    Nama : Wilda Al Aluf
    No peserta : 566
    Asal Sekolah : SDN Wonokusumo VI/45
    Judul Proyek : Ranca Manik

    Selalu waspada dengan pencemaran air ya kawan

    Balas
  • Juni 16, 2024 pada 19:56
    Permalink

    Cara untuk mengurangi pencemaran air tanah salah satunya adalah dengan memilah sampah.
    pencemaran air tanah lebih sulit dideteksi dan dikendalikan sehingga dapat menyebabkan masalah ini bertahan dalam jangka waktu yang lama.

    Nama : Hafizzah Aprilia Putri Adjiva
    Sekolah : SMP Negeri 38 Surabaya
    Nomer Peserta : 892
    Judul Proyek : Pemanfaatan Komposter Sebagai Alternatif Mengurangi Sampah Organik.

    Balas
  • Juni 16, 2024 pada 22:36
    Permalink

    Mengurangi pencemaran air tanah salah satunya dengan cara memilah sampah. Terima kasih atas webinar ini saya jadi banyak lebih tahu

    Nama : Verlita Gladys Samantha
    Nomor Peserta : 894
    Asal Sekolah : SMP Negeri 38 Surabaya
    Judul Proyek : OSAMA METAK (Olah Sampah Organik Rumah Tangga Metode Takakura)

    Balas
  • Juni 17, 2024 pada 07:10
    Permalink

    Artikel dan webinar yang bermanfaat, Allhamdulillah saya mendapatkan ilmu dari webinar ini, nah wbinar ini ada sangkut pautnya nih sama proyek saya, saya mengambil limbah minyak jelantah yang biasanya dibuang kemana mana sehingga dapat menyebabkan pencemaran air dan tanah, hingga akhirnya saya ubah limbah minyak jelantah itu menjadi sabun jelantah, semangat selalu untuk kita semua…

    Hai sobat hijau ????????

    Yuk semangat sobat hijau..

    Semangat Zero Waste ????????
    Salam Bumi Tetap Lestari ????

    Nama : Aulia Rahmania Ali
    Sekolah : SD kyai Ibrahim Surabaya
    No peserta : 1236
    Judul proyek : Pemanfaatan Minyak Jelantah Menjadi Sabun

    _____________________________________

    Balas
  • Juni 17, 2024 pada 07:11
    Permalink

    Artikel dan webinar yang bermanfaat, Allhamdulillah saya mendapatkan ilmu dari webinar ini, nah wbinar ini ada sangkut pautnya nih sama proyek saya, saya mengambil limbah minyak jelantah yang biasanya dibuang kemana mana sehingga dapat menyebabkan pencemaran air dan tanah, hingga akhirnya saya ubah limbah minyak jelantah itu menjadi sabun jelantah, semangat selalu untuk kita semua…

    Hai sobat hijau ????????

    Yuk semangat sobat hijau..

    Semangat Zero Waste ????????
    Salam Bumi Tetap Lestari ????

    Nama : Aulia Rahmania Ali
    Sekolah : SD kyai Ibrahim Surabaya
    No peserta : 1236
    Judul proyek : Pemanfaatan Minyak Jelantah Menjadi Sabun

    _____________________________________

    Balas
  • Juni 20, 2024 pada 20:18
    Permalink

    Nama: Dini Calista Ivana
    Sekolah: SMPN 35 Surabaya
    Nomor Peserta: 880
    Pengolaha Sampah Organik dengan Magot BSF
    Dalam pemilihan Pangeran dan Putri Lingkungan Hidup 2024 ini saya melakukan aksi nyata kepedulian lingkungan berkelanjutan dengan memanfaatkan Magot BSE sebagai sarana pengolahan sampah organik. Melalui proyek yang saya jalankan, saya berharap dapat ikut berkontribusi dalam mencegah atau mengurangi perubahan iklim. Dengan mengolah sampah organik melalui media magot BSF berarti saya telah mengurangi timbunan sampah yang kita dan masyarakat hasilkan sehari-hari. Saya melakukan pengolahan sampah organik melalui media magot BSF ini dengan intensitas rata-rata setiap hari dan terkadang sehari dua kali tergantung waktu dan sampah organik yang saya peroleh.

    Cara untuk mengurangi pencemaran air tanah salah satunya dengan memilah sampah rumah tangga.

    Balas
  • Juni 20, 2024 pada 20:51
    Permalink

    Faqih Abdillah
    SDN Margorejo III (187)
    Budidaya SiMerLiA (Sirih Merah dan Lidah buaya)

    Sennag sekali rasanya bisa mengikuti zoom webinar yang diadakan oleh Tunas Hijau setiap hari Sabtu. Banyak pembelajaran baru yang saya temukan. Nah kali ini, saya menambah wawasan dari webinar ini mengenai apa saja penyebab, ciri-ciri, dampak dan penanganan yang tepat terkait pencemaran air tanah.

    Balas
  • Juni 23, 2024 pada 16:28
    Permalink

    Assalamu’alaikum wr.wb
    Hai Sobat Hijau

    Perkenalkan nama saya MUHAMMAD KHABIBI NUR ROKHMAN
    Saya dari SDN BANJARSUGIHAN V/617 SURABAYA
    No.Peserta 017
    Proyek Lingkungan Hidup saya adalah pengurangan sampah plastik untuk pembuatan ecobrick.

    Alhamdulillah saya sangat senang mengikuti webinar nadionak yanf disekenggarakan oleh Tunas Hijau karena menambah wawasan dan pengetahuan. Pencemaran air tanah bisa dicegah dengan cara memilah sampah. Pencemaran air tanah bisa dicegah dengan cara memilah sampah. Pencemaran air tanah bisa menyebabkan berbagai penyakit contohnya hepatitis dan disentri.

    Dan jangan lupa intip proyek lingkungan hidup saya yaitu pengurangan sampah plastik untuk pembuatan ecobrick. Disini saya menghimbau dan mengajak orang lain untuk sadar akan bahaya sampah plastik jika tidak dikelola dengan baik, terbuang begitu saja sampai sampah plastik menumpuk sehingga mengakibatkan banjir, bau tidak sedap dan dapat menimbulkan penyakit. Maka dari itu mari kita mengurangi sampah plastik dan menjadikan barang yang bermanfaat untuk pembuatan ecobrick.

    Salam Bumi Pasti Lestari
    Salam Sadar Iklim
    Salam Zero Waste
    Salam Basuma Jaya Jaya Jaya
    Iki lho areke
    Pokoe ngeten pun

    Balas
  • Juli 25, 2024 pada 18:12
    Permalink

    Webinar webinar dari tunas Hijau sangat bermanfaat sekali untuk merawat kebersihan lingkungan

    Nama: Yuan Krisna Atmadja

    Sekolah: SMPN 19 Surabaya

    Nomor Peserta: 409

    Penjelasan singkat proyek lingkungan yang sedang ke kembangkan: minyak jelantah adalah minyak goreng sisa pemakaian rumah tangga. Proyek-proyek ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatif dari pembuangan limbah minyak jelantah yang tidak dikelola dengan baik. Dengan demikian, limbah minyak jelantah dapat dikelola secara lebih berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat.

    Balas
    • Juli 25, 2024 pada 22:30
      Permalink

      haloo sobat hijau…
      Terima kasih Tunas Hijau karena mengadakan Webinar tiap Sabtu, dengan materi yang sangat bermanfaat bagi kita semua.

      Perkenalkan
      nama : Rahayu wandira
      no peserta : 768
      sekolah : SMP NEGERI 23 SURABAYA
      proyek : membudidayakan tanaman Aloe Vera
      saya sebagai peserta pangeran dan putri lingkungan hidup 2024

      saya ikut berpartisipasi mendukung adanya pangeran putri lingkungan hidup dengan cara membudidayakan tanaman aloe vera yang sulit ditemukan. dengan adanya program ini saya akan membudidayakan dan memanfaatkan tanaman aloe vera sebagai makanan, minuman, hand sanitizer

      mari kita ikut serta dalam penghijauan dan pelestarian lingkungan di kota pahlawan

      salam bumi pasti lestari

      Balas
  • Juli 26, 2024 pada 23:46
    Permalink

    Sangat luar biasa, artikel ini menambah wawasan saya

    ~Judul Proyek : OSAMA METAK (Olah Sampah Organik Rumah Tangga Metode Takakura)
    ~Nama : Verlita Gladys Samantha
    ~Asal Sekolah : SMP Negeri 38 Surabaya
    ~Nomor Peserta : 894

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *