Challenge VI Surabaya Eco School 2022 (28 November – 4 Desember)

Challenge/tantangan VI Surabaya Eco School 2022 dihadirkan pada pekan ini, 28 November – 4 Desember. Berikut ini adalah Challenge VI Surabaya Eco School 2022 yang diselenggarakan oleh Tunas Hijau bersama Pemerintah Kota Surabaya:

1. Adopsi lahan di sekitar sekolah, dan lakukan aksi bersih sampah beberapa kali dalam pekan ini bersama warga sekolah. Lahan yang diadopsi ini bisa berupa selokan, sungai, taman, ruang terbuka, atau lahan lainnya. 

Aksi bersih sampah juga bisa dilakukan dengan mengajak orang tua siswa. Lakukan juga aksi lain di lahan adopsi itu. Dokumentasikan kondisi awal dan perkembangan kondisinya. Catat juga capaian terukur dari aksi yang dilakukan. Ingat safety (keamanan) dalam setiap kali melakukan aksi; 

2. Usulkan kandidat individu terbaik (Eco Person of the Year) 2022 dari sekolahmu. Ada 6 kategori, yaitu Eco Student (Elementary) of the Year 2022, Eco Student (Junior) of the Year 2022, Eco Teacher (Elementary) of the Year 2022, Eco Teacher (Junior) of the Year 2022, Eco Headmaster (Elementary) of the Year 2022, & Eco Headmaster (Junior) of the Year 2022. Elementary untuk SD, sedangkan Junior untuk SMP.

Usulan yang disampaikan harus disertai kisah inspiratif atau keteladanan lingkungan hidup yang pernah dilakukan oleh individu yang diusulkan. Sampaikan usulan itu melalui instagram dengan menyertakan tambahan tagar #usulanecopersonoftheyear2022

Misalnya, sosok tersebut tidak hanya aktif mengolah sampah yang dihasilkan oleh warga sekolah di sekolah, tetapi juga mengolah sampah di rumahnya setiap hari, dll. Berikan ulasan kisah inspiratif/keteladanan lingkungan hidup sedetilnya dan seuniknya.

3. Review dan rekap realisasi Keluarga Sadar Iklim 2022 Surabaya Eco School yang telah dilakukan oleh warga sekolah yang sudah merealisasikan seluruh poinnya. Buatkan tulisan jurnalismenya dalam bentuk profil singkat keluarga yang telah merealisasikan seluruh poinnya. Unggah dalam media online/media sosial sekolah;

4. Lakukan kembali satu konser mini musik tim lingkungan hidup berdurasi 1-3 menit dengan pesan menghindari penggunaan kemasan plastik sekali pakai. Lagu/music yang dimainkan adalah yang sama dengan Challenge V pekan lalu;

5. Minta perwakilan siswa kader lingkungan (2 orang), perwakilan guru (2 orang), kepala sekolah, dan orang tua siswa (2 orang) untuk membuat opini positif terkait dengan Surabaya Eco School 2022. Minimal 300 kata;

6. Teruskan pengolahan sampah organik di sekolah dengan menggunakan media pengomposan yang telah digunakan sebelumnya. Tambah terus sampah organik yang diolah;

7. Kunjungi kembali Paud/TK/KB atau kampung mitra sekolah melalui program Surabaya Eco School 2022 sebelumnya. Lakukan kegiatan sederhana bersama mereka.

Unggah atau posting foto/video setiap aksi realisasi challenge tersebut pada instagram sekolah dengan tag(menandai) @tunashijauid dan menyertakan #surabayaecoschool2022 #climatechange #perubahaniklim #namasekolah #climate #climateaction #zerowaste #tunashijauid

Keterangan foto: Warga SDN Nginden Jangkungan I Surabaya membawa wadah minum dan makan berulang kali pakai

Penulis: Zamroni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *