Sthoner Andrian Moreno, Runner-up III Pangeran LH 2019 SD

Tanaman lidah buaya, dalam sebulan terakhir, banyak dicari masyarakat seiring banyaknya penggunaan hand sanitizer untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Ya, tanaman lidah buaya dijadikan campuran yang berfungsi menjaga kulit tetap lembab dan lembut.

Tanaman dengan nama latin Aloe vera ini termasuk jenis tanaman ajaib. Siswa kelas 5 SDN Bubutan IV Surabaya, Sthoner Andrian Moreno, memiliki perhatian khusus terhadap tanaman yang memiliki duri pada tepian daunnya ini. 

Ajakan untuk membudidayakan tanaman berhasiat obat ini terus dia lakukan. Proyek lingkungan hidupnya ini berhasil membawa Sthoner meraih prestasi sebagai Runner-up III Pangeran Lingkungan Hidup 2019 SD.

Penganugerahan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2019 diselenggarakan oleh Tunas Hijau bersama Pemerintah Kota Surabaya. Program ini didukung oleh PT Dharma Lautan Utama, Hotel Mercure Grand Mirama Surabaya dan Berita Anak Surabaya – kumparan.com ini.

“Saya budidaya 600 tanaman lidah buaya di rumah, sekolah dan kampung binaan. Saya juga mengolahnya menjadi makanan nata de aloe vera,” kata siswa kelahiran Surabaya, 10 September 2008 ini.

Kampung binaan budidaya tanaman aloe vera Sthoner berada di sekitar Jl Tidar, Jl Manukan Mukti, Jl Bintang Diponggo I, Jalan Bintang Diponggo II, dan Jl Simo Pomahan Baru VII. “Saya juga budidaya tanaman lidah buaya di pura tempat saya sembayang,” ujar Sthoner Andrian. 

Sthoner didampingi kedua orang tuanya berserta kepala SDN Bubutan IV Sastro dan guru pembinanya saat diterima Walikota Surabaya Tri Rismaharini di kediaman

Nata de aloe vera hasil olahan Sthoner biasanya dijual saat bazar wirausaha lingkungan hidup ecopreneur di SDN Bubutan IV Surabaya. “Makanan minuman olahan aloe vera saya juga biasa dihidangkan untuk tamu sekolah,” tutur putra kedua dari empat bersaudara pasangan Heru Windu Anto dan Kristin Yulia Safitri.

Menurutnya, tanaman lidah buaya ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. ”Tanaman lidah buaya ini mengandung banyak anti oksidan yang dapat melawan radikal bebas, sebagai sistem imun tubuh,” terang Sthoner. 

Selain itu, dia menambahkan, bahwa mengkonsumsi makanan dan minuman berbahan aloe vera ini bagus untuk para penderita diabetes. “Tanaman lidah buaya ini dapat membantu penderita diabetes untuk mengatur gula darah di dalam tubuh,” tambah Sthoner.

Pencarian indukan tanaman aloe vera yang dibudidayakan Sthoner menjadi tantangan tersendiri. “Saya harus mencari indukan untuk budidaya aloe vera ini melalui online sampai ke Jogja,” kata Sthoner Andrian Moreno.

Yohana Permana, guru pembina lingkungan hidup SDN Bubutan IV, memberi pujian terhadap kinerja Sthoner. “Sthoner itu mungil dengan semangatnya luar biasa. Proyek lingkungannya digarap dengan serius,” kata Yohana Permana.

Penulis: Richi Razak

Penyunting: Mochamad Zamroni

16 thoughts on “Sthoner Andrian Moreno, Runner-up III Pangeran LH 2019 SD

  • April 1, 2020 pada 20:46
    Permalink

    Nama : Najwa Almira Salsabila
    Sekolah : SDN Rangkah 1 Sby
    No. Peserta : 234
    Proyek Lingk : Budidaya Tanaman Ginseng Jawa

    Salut sama perjuangan kak Sthoner 👍. Semoga saya dapat mengikuti jejak kakak untuk menghijaukan lingkungan sekitar. Semangat

    Balas
    • April 1, 2020 pada 22:30
      Permalink

      Terima kasih najwa😊 Semoga kamu juga dapat membudidayakan Proyek kamu (gingseng jawa) Dengan baik dan bermanfaat bagi lingkungann sekitar….💪

      Balas
    • April 2, 2020 pada 03:00
      Permalink

      Nama : Elvina Ailsha Hayyu V
      No.Peserta : 66
      Dari : Sdn Kaliasin 7
      Judul Proyek ” Pemanfaatan Sampah Non Organik Menjadi Sesuatu Yang Berguna ”

      Hebat dan penuh semangat. Keren Kak Sthoner sdh mampu menanan ratusan aloe vero, serta mengolah menjadi berbagai makanan dan minuman. Perjuangan Kak Srhoner sdh membuat bumi ini menjadi indah.
      Ayoo Kak terus berkarya …
      Saat ini saya juga menanam tanaman toga dengan memanfaatkan lahan sempit.

      SALAM BUMI PASTI LESTARI
      SELALU ZERO WASTE
      SAATNYA DIET PLASTIK
      HIJAUKAN BUMIKU

      Balas
      • April 2, 2020 pada 06:43
        Permalink

        Nama : fahrizal azhar
        No peserta : 33
        Sekolah : sdn dukuh menanggal 1/424
        Proyek : teh kelor rempah

        Salut dan bangga dg kak sthoner yg bisa menanam lidah buaya begitu banyaknya…sy jadi kepingin menanam pohon kelor sebanyak2nya.
        Karena juga selama ini pohon kelor yg saya tanam selalu saya bagi2 kan kepada orang2. Karena lebih banyak permintaan saya ingin menanam lebih banyak lagi…..agar bumi indah lestari….salam bumi….selalu lestari

        Balas
    • April 19, 2020 pada 09:29
      Permalink

      Nama : fahrizal azhar
      No peserta : 33
      Sekolah : SDN Dukuh menanggal 1/424
      Proyek ; teh dalor

      Salut dg kak stoner yg telah menanan aloe vera hingga ratusan. Semoga bisa mengikuti jejak kakak dg menanam pohon kelor yg banyak sesuai proyek saya.

      Balas
  • April 1, 2020 pada 20:55
    Permalink

    Nama: Filzah Putri Naraya
    Sekolah:SDN Kaliasin 7 Surabaya
    No. peserta 68
    Proyek saya Pemanfaatan Barang Bekas Menjadi Aneka Barang Yang Berguna
    Semangat terus buat Sthoner , semangat untuk selalu membuat hand sanitizer untuk mencegah dari Covid 19.

    Balas
  • April 1, 2020 pada 21:01
    Permalink

    Nama : Aurellia Salsabilla WS
    Sekolah : SDN Pakis V
    No. Peserta : 194
    Proyek : Dari Kertas Bekas Disulap Menjadi Buku Catatan.

    Saya sangat salut dengan Sthoner yang bisa membuat makanan dan minuman yang berbahan Aloe Vera☺️. Semoga saya juga bisa menjadi seperti Sthoner yang bisa menghijaukan lingkungan bukan saja sekitar rumah tp sampai yg jauh dari rumah.
    Salam bumi 🌏 pasti lestari 🌳

    Balas
    • April 1, 2020 pada 21:25
      Permalink

      Nama : Marsyanda Dewi Cinta Maharani
      No. Peserta : 382
      Sekolah : SDN Banyu Urip III
      Proyek : Dalang Botbe Tutol Kaper ( daur ulang botol bekas, tutup botol, kain perca )

      saya sangat salut sekali dengan sthoner
      yang dapat menanam 600 lidah buaya di rumah dan mengolah menjadi berbagai jenis obat² an, makanan dan minuman hmm… kali saya pikir kegiatan yg di lakukan sthoner ini dapat menyelamatkan bumi kita ini

      Salam Bumi Pasti Lestari 🌍🌱

      Balas
    • April 2, 2020 pada 06:41
      Permalink

      Semoga saya juga bisa seperti kak Andrian,selalu mengajak masyarakat hidup sehat dan bisa memanfaatkan jenis – jenis tanaman yang bermanfaat yang ada di sekitar.

      Balas
    • April 2, 2020 pada 22:23
      Permalink

      sakya anindya
      sdn dukuh menanggal 1
      no. 38

      hai kak sthoner aku juga budidaya tanaman lidah buaya lhooo
      aku sudah menaman 315 bibit lidah buaya semoga aku bisa seperti kakak bahkan bisa lebih banyak lg budidaya tanaman lidah buayanyaa kakak sangat menginspirasiku …

      Balas
  • April 2, 2020 pada 03:58
    Permalink

    Hebat banget bisa dicontoh.

    Salam bumi pasti lestari

    Balas
  • April 2, 2020 pada 06:39
    Permalink

    Semoga saya juga bisa seperti kak Andrian,selalu mengajak masyarakat hidup sehat dan bisa memanfaatkan jenis – jenis tanaman yang bermanfaat yang ada di sekitar.

    Balas
  • April 2, 2020 pada 07:10
    Permalink

    Nama: Niken Octaria Sidabalok
    Sekolah: SDN Kaliasin 1
    No. Peserta: 490
    Proyek: Pengelolaan sampah organic
    Saya sangat kagum dengan kak Shthoner. Semangat terus untuk mengelola dan membuat produk hand sanitizer dari lidah buaya. Saya akan mendukung kakak dari belakang. Semoga bisa menjadi duta duta lingkungan yang terbaik. Meski runner up harus tetap semangat ya!

    Balas
    • April 2, 2020 pada 11:38
      Permalink

      Nama:Khanza Aurellya Anggraeni.
      Sekolah:SDN Kaliasin VII Surabaya.
      No peserta:72.
      Proyek:Pemanfaatan Sampah Kain Perca Menjadi Barang Berguna.
      Luar biasa Sthoner…terima kasih Sthoner atas inspirasinya yang telah diberikan kepada kami.Kita sudah tahu betapa besar manfaatanya tanaman Aloe Vera selain diolah menjadi makanan dan yang lebih sangat bermanfaat lagi diolah menjadi hand sanitizer yang saat ini kita rasakan bersama dimasa-masa virus corona melanda Bangsa Indonesia…terima kasih Sthoner

      Balas
  • April 2, 2020 pada 19:49
    Permalink

    Nama: Nada Auliya Mu’tamaroh
    Sekolah: SDN Wonokuaumo V/44
    No peserta: 292
    Judul proyek:SAMITAH (Sabun Minyak Jelantah)

    Kakak keren, kecil kecil cabe rawit. Aloe vera memang memiliki banyak manfaat. Sangat baik jika terus dibudidayakan. Selain bisa dikonsumsi untuk penderita diabetes, sekarang juga sudah marak prodak prodak kecantikan dari aloe vera. Banyak sekali manfaat aloe vera. Terus semangat kakak. Kita juga harus semangat untuk terus berpartisipasi dalam pengelolaan sumber daya lingkungan dengan baik.
    Save Earth!🌍

    Balas
  • April 18, 2020 pada 19:16
    Permalink

    Semangat terus kak Sthoner dalam membudidayakan lidah buaya, karena tanaman lidah buaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia. Saat ini kita dapat memanfaatkan lidah buaya ini sebagai bahan dalam pembuatan hand sanitizer. Kita bisa membuatnya sendiri di rumah. Terima kasih atas upayanya dalam melestarikan tanaman lidah buaya ini.
    Salam bumi pasti lestari.

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *