Peserta Lomba Jingle Zero Waste 2019 Bebas Gunakan Alat Musik

Lomba Jingle “Zero Waste” Surabaya Eco School 2019 akan diselenggarakan di Taman Flora Bratang Surabaya, Minggu 17 November 2019. Pertemuan teknis lomba ini telah digelar di Markas Tunas Hijau, Jl Ketintang Timur PTT II/22 Surabaya, Rabu (13/11/2019).

Dalam penjelasannnya, Direktur Surabaya Eco School 2019 Fatih Abdul Aziz menyampaikan bahwa ada perbedaan dari pelaksanaan lomba yang indentik lomba cipta lagu lingkungan hidup ini.

“Pada pelaksanaan Lomba Jingle Zero Waste 2019 ini, kami membebaskan penggunaan alat musiknya. Tim peserta bebas menggunakan alat musik jenis apa saja,” kata Fatih Abdul Aziz, aktivis Tunas Hijau ini.

Alat musik bebas yang dimaksud, menurut Fatih, tetap dibatasi bahwa untuk penggunaan alat musik keyboards dilarang menggunakan kombinasi. “Alat musik daur ulang boleh. Alat musik umum juga boleh. Perpaduan keduanya juga boleh,” terang Fatih.

Aktivis Senior Tunas Hijau Bram Azzaimo juga menjelaskan bahwa jingle yang ditampilkan adalah karya warga sekolah. “Kami tidak bertanggung jawab bila di kemudian hari terjadi masalah atas hak cipta karya atas jingle yang dimainkan,” tambah Bram Azzaino.

Lomba Jingle “Zero Waste” 2019 adalah bagian dari program Surabaya Eco School 2019 yang diselenggarakan oleh Tunas Hijau bersama Pemerintah Kota Surabaya. Melalui lomba ini diharapkan akan semakin banyak media kampanye berupa lagu ajakan peduli lingkungan hidup yang bisa diperdengarkan kepada masyarakat.

Penulis: Mochamad Zamroni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *