600 Orang Kampanye Anti Udara Kotor di Taman Bungkul Surabaya Sabtu, 6 Juni 2009 Mulai Pukul 07.00 wib

Hari Lingkungan Hidup Sedunia diperingati hari ini, 5 Juni 2009. Beragam kegiatan tentunya dilaksanakan oleh masyarakat di seluruh dunia. Kegiatannya pun beragam mulai seminar, workshop, lokakarya, susur sungai, tanam pohon, bersih-bersih pantai hingga aksi turun jalan. Ada pula pagelaran musik yang mementaskan lagu-lagu lingkungan hidup, lomba poster dan penyuluhan lingkungan hidup.

Di Surabaya, Tunas Hijau – kids & young people do actions for a better earth bersama elemen masyarakat lainnya akan mengadakan Kampanye Anti Udara Kotor, Sabtu 6 Juni 2009 mulai pukul 07.00 wib. Komunitas Jurnalis Peduli Lingkungan Hidup (KJPL), Paguyuban Pangeran & Puteri Lingkungan Hidup, Siklus ITS, PKK Kelurahan Wonokromo, PKK Kelurahan Darmo, Komunitas Low Rider, Paskibraka Surabaya dan Paguyuban Cak & Ning Surabaya akan terlibat pada kampanye ini. Demikian juga dengan empat pemuda simpatisan Tunas Hijau dari Kanada, Belanda, Australia dan Malaysia.

Sekolah-sekolah peduli lingkungan hidup di Surabaya juga banyak yang terlibat pada kampanye anti udara kotor ini. Mereka yang sudah menyatakan ikut serta adalah SMP Negeri 20 Surabaya, SMP Negeri 15 Surabaya, SMP Negeri 5 Surabaya, SMP Negeri 31 Surabaya, SMA Negeri 19 Surabaya, SMA Negeri 12 Surabaya, SMA Negeri 11 Surabaya dan SMK Negeri 1 Surabaya. Ada pula SD Al Muslim Wadungasri, SDK Santa Theresia I Surabaya, SDN Petemon 13 Surabaya, SDN Kertajaya X Surabaya, SDN Kandangan III, SDK Santa Maria Surabaya dan SDN Medokan Semampir II Surabaya.

Kampanye yang dipusatkan di Taman Bungkul, Jl. Raya Darmo Surabaya ini akan diawali dengan longmarch dalam bentuk jalan sehat yang dipadu kampanye damai. Longmarch akan mengambil rute memutari Jalan Raya Darmo dengan start dan finish di Taman Bungkul Surabaya. Pada longmarch, masing-masing kelompok akan membawa poster-poster tentang anti udara kotor. Beberapa maskot juga akan dihadirkan, diantaranya maesan-maesan (penanda makam) dengan pesan-pesan tentang pentingnya udara bersih. Yel-yel anti udara kotor juga akan ditampilkan.

Aneka kegiatan bertema anti udara kotor juga akan diselenggarakan di Taman Bungkul Surabaya. Ada lomba poster untuk siswa sekolah dasar, lomba komik pendek untuk siswa sekolah menengah pertama, lomba blog untuk siswa SMA/K, pameran, pentas musik, bagi-bagi tanaman sansivera atau lidah mertua dan mural pada kain. Sementara itu kampanye anti udara kotor serupa juga akan dilaksanakan di enam kota besar lainnya di Indonesia pada waktu yang sama. Keenam kota besar tersebut adalah Medan,  Bandung, Jakarta, Semarang, Denpasar dan Makasar. (roni)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *